PRIORITAS, 14/11/24 (Jakarta): Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) tengah mengembangkan skema pembiayaan perumahan agar pekerja sektor informal bisa mengakses program kepemilikan rumah dengan mudah.
Wakil Menteri PKP, Fahri Hamzah, mengatakan kementerian sedang membahas strategi pembiayaan yang mendukung Program 3 Juta Rumah untuk rakyat, termasuk subsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Dibentuk oleh Presiden Prabowo Subianto, Kementerian PKP menargetkan pembangunan 3 juta rumah per tahun, dengan 2 juta unit di pedesaan dan 1 juta di perkotaan.
Saat ini, Kementerian PKP berupaya menyempurnakan pola pembiayaan untuk mencakup pekerja tanpa slip gaji, dengan harapan pembiayaan ini tidak hanya bergantung pada APBN, tetapi juga dari sumber dana lain.
Selain itu, koordinasi dengan Kementerian Keuangan akan dilakukan untuk memastikan penyempurnaan pola pembiayaan yang berkelanjutan. (P-gio)—-foto ilustrasi istimewa