PRIORITAS, 24/6/25 (Tomohon, Ulut): Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Tomohon, Edwin Roring menegaskan, dalam menyusun program, pejabat jangan terjebak pada rutinitas atau formalitas belaka.
Program yang disusun harus selaras dengan visi, misi, tujuan dan sasaran yang sudah ditetapkan dalam RPJMD. “Ini harus jadi perhatian para kepala bagian,” katanya saat membuka Forum Perangkat Daerah (FPD), Selasa (24/6/25).
Sekdakot Roring juga mengingatkan pentingnya sinkronisasi dengan program pemerintah pusat dan pemerintah provinsi, guna menciptakan sinergi dan kesinambungan program antar level pemerintahan.
Harus memberi dampak positif
Sekdakot juga menekankan setiap program harus memberi dampak positif, baik secara kelembagaan maupun bagi masyarakat secara langsung. Karenanya diperlukan indikator yang jelas dan terukur dalam setiap kegiatan, agar pelaksanaannya efektif dan efisien.
“Setiap bagian harus mampu mengidentifikasi permasalahan dan isu strategis secara tepat. Jangan menyusun program tanpa dasar analisis yang kuat. Kita ingin hasil, bukan hanya kegiatan,” tambahnya.
Melalui Forum Perangkat Daerah ini, Pemerintah Kota Tomohon berharap agar seluruh unit kerja di bawah Sekretariat Daerah (Setda) makin terarah dalam perencanaan, serta mampu berkontribusi signifikan dalam pencapaian target pembangunan daerah.
Forum ini merupakan bagian dari proses perencanaan awal Rencana Strategis Perangkat Daerah, sebagaimana diatur dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri RI Nomor 2 Tahun 2025.
Acara ini dihadiri para Asisten Setda, Staf Ahli, Kepala Bagian, Kasubag, dan Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) di lingkungan Sekretariat Daerah Kota Tomohon.
Selain itu, turut hadir unsur Bapelitbangda, Boaz Wilar, stakeholder dari unsur masyarakat serta para camat se-Kota Tomohon. (P-Deky Geruh)