Tonton Youtube BP

RI kekurangan 140.000 dokter, Prabowo dorong LPDP dikhususkan untuk bidang kedokteran

Zamir Ambia
20 Oct 2025 19:27
2 minutes reading

PRIORITAS, 20/10/25 (Jakarta): Presiden Prabowo Subianto menekankan, pemerintah akan memberikan prioritas beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kepada mahasiswa fakultas kedokteran. Langkah ini disebut sebagai strategi untuk menanggulangi kekurangan tenaga medis di Indonesia.

Dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (20/10/25), Prabowo menyebutkan, Indonesia masih mengalami defisit lebih dari 140.000 dokter umum serta ribuan dokter spesialis.

“Kita tahu dokter umum saja kita kekurangan di atas 140.000 orang. Kita juga kekurangan ribuan dokter spesialis. Ini PR besar bagi kita,” imbuh Prabowo.

Kekurangan tenaga medis di negara maju

Presiden menjelaskan, kekurangan tenaga medis bukan hanya menjadi persoalan di Indonesia, tetapi juga terjadi di negara-negara maju seperti Inggris dan Jerman. Namun, perbedaannya terletak pada kemampuan negara-negara tersebut untuk mengisi kekurangan itu dengan merekrut tenaga medis dari luar negeri.

“Inggris kekurangan dokter sangat banyak. Mereka ambil dokter dari mana-mana, dari Eropa Barat, Amerika, bahkan Asia. Mereka mampu bayar sangat tinggi. Ini yang jadi tantangan bagi kita,” imbuh Prabowo.

Sebagai upaya mengatasi tantangan itu, Prabowo menginstruksikan agar jumlah penerima beasiswa LPDP ditingkatkan dan diarahkan khusus bagi mahasiswa di bidang kedokteran.

“Kalau perlu kita tambah beasiswa LPDP, dan prioritasnya antara lain yang paling atas adalah untuk kedokteran,” tegasnya.

Presiden menilai, kebijakan pendidikan nasional harus diselaraskan dengan kebutuhan tenaga medis, antara lain melalui peningkatan jumlah penerimaan mahasiswa fakultas kedokteran di berbagai universitas. (P-*/Zamir Ambia)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Video Viral

Terdaftar di Dewan Pers

x
x