PRIORITAS, 11/20/24 (Jakarta), Survei terbaru dari Indopolling Network menunjukkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), unggul dalam tingkat elektabilitas dibandingkan dua pasangan lainnya.
Dalam simulasi pilihan, elektabilitas Pram-Doel mencapai 47,3 persen, disusul pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), dengan 39,4 persen.
Direktur Riset Indopolling Network, Dewi Arum Nawang Wungu, mengungkapkan pada rilis survei di Jakarta, Rabu (20/11/24), pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana, memperoleh dukungan sebesar 3,8 persen seperti dilansir Antara.
Sementara itu, pada survei menggunakan simulasi kertas suara, pasangan Pramono Anung-Rano Karno tetap memimpin dengan elektabilitas sebesar 48,4 persen, sedangkan Ridwan Kamil-Suswono berada di posisi kedua dengan 38,4 persen.
Unggul dipengaruhi oleh berbagai partai
Arum menjelaskan, tingginya elektabilitas Pram-Doel dipengaruhi oleh fenomena split-ticket voting, yang terutama terlihat di kalangan pendukung PKS, Partai Golkar, dan Partai Gerindra.
Ia menambahkan, sebagian besar simpatisan dari ketiga partai politik tersebut cenderung memberikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut 3.
Hal serupa juga terjadi pada pemilih PDIP, partai pengusung Pram-Doel, serta pemilih dari PKB.
Meski PKS, Golkar, dan Gerindra merupakan partai pendukung pasangan nomor urut satu, hanya 44,0 persen pemilih PKS, 43,1 persen pemilih Golkar, dan 48,3 persen pemilih Gerindra yang memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono.
“Untuk paslon nomor 02 nampak belum beranjak dari angka elektoral 4-5 persen,” ucap Arum.
Persaingan sangat ketat
Dalam survei pilihan “top of mind,” Ridwan Kamil unggul tipis dengan elektabilitas 36,6 persen, diikuti Pramono Anung yang meraih 35,6 persen, menunjukkan persaingan ketat di antara keduanya.
Di peringkat berikutnya, Rano Karno mencatat elektabilitas individu sebesar 6,5 persen, disusul oleh Dharma Pongrekun dengan 3,3 persen. Sementara itu, jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters) mencapai 18,1 persen.
Untuk posisi calon wakil gubernur, Rano Karno berada di puncak dengan elektabilitas 40,6 persen, diikuti oleh Suswono dengan 25,6 persen, dan Kun Wardana yang meraih 2,8 persen.
Menanggapi meningkatnya elektabilitas, Chico Hakim, Juru Bicara pasangan calon nomor urut 3 mengungkapkan, lonjakan dukungan tersebut diyakini berasal dari dukungan sejumlah tokoh penting, termasuk dua mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Anies Baswedan.
“Kami mendapat dukungan dari tokoh populer seperti Pak Ahok dan Pak Anies. Mereka membawa dukungan dari simpatisan Ahokers dan Anak Abah yang menjadi kekuatan besar,” ujar Chico.
Memprioritaskan masyarakat marginal di Jakarta
Selain mendapat dukungan dari sejumlah tokoh, Chico menjelaskan pasangan ini juga memprioritaskan perhatian pada masyarakat marginal di Jakarta.
“Mas Pram berkomitmen untuk mendekati masyarakat yang tinggal di tempat-tempat kumuh, di balik kemewahan Jakarta. Di sanalah suara dan harapan nyata berada,” kata Chico.
Survei Indopolling dilakukan pada 8 hingga 15 November 2024, dengan melibatkan 880 responden yang dipilih melalui metode multistage random sampling.
Adapun margin of error untuk survei ini diperkirakan sebesar ±3,3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (P-Zamir)
