PRIORITAS, 14/8/25 (Jakarta): Presiden Prabowo Subianto melihat Gerakan Pramuka sebagai tiang penyangga utama pembinaan karakter anak bangsa. Menurutnya, sejak dulu organisasi ini menjadi wadah pendidikan moral, kesetiakawanan, dan rasa tanggung jawab yang tetap relevan hingga kini.
“Hari ini, Gerakan Pramuka tetap menjadi wadah pembentuk karakter bangsa, mengajarkan budi pekerti, kesetiakawanan, dan rasa tanggung jawab,” kata Prabowo, Kamis, melalui unggahan akun Instagram @presidenrepublikindonesia.
Ia menggarisbawahi peran Pramuka sejak awal berdirinya yang membentuk generasi muda disiplin, solid, dan berkarakter mulia. Bagi Prabowo, nilai-nilai tersebut melahirkan kemandirian sekaligus kesiapan membela tanah air.
Keyakinan Presiden semakin bulat bahwa tongkat estafet bangsa akan kokoh di genggaman generasi berintegritas. Ia menilai jiwa pengabdian adalah modal mutlak untuk memimpin Indonesia menuju kemajuan.
“Selamat Hari Pramuka ke-64. Jayalah selalu tunas-tunas muda Indonesia. Jayalah Pramuka Indonesia,” ujar Prabowo.
Jejak sejarah Robert Baden-Powell
Akar gerakan ini menelusuri jejaknya hingga ke Inggris pada awal abad ke-20. Tepatnya pada 1907, Robert Baden-Powell menggelar perkemahan pertama di Pulau Brownsea bersama 22 pemuda selama delapan hari. Momen itu menjadi fondasi kelahiran gerakan kepanduan dunia.
Watak militer Robert Baden-Powell yang penuh disiplin dan keterampilan menjadi ciri menonjol gerakan ini. Karakter itu membuat kepanduan cepat berkembang di berbagai negara, termasuk Hindia Belanda.
Tonggak penting kepanduan pribumi lahir pada 1916 saat J. J. van Dalen membentuk Javaansche Padvinders Organisatie. Inilah organisasi kepanduan pertama untuk pemuda pribumi di Jawa.
Gelombang kepanduan menyebar luas, memicu lahirnya organisasi serupa dari berbagai kelompok masyarakat, termasuk komunitas Tionghoa dan Arab. Dinamika ini terus berlangsung hingga Indonesia merdeka.
Pengesahan Gerakan Pramuka terjadi pada 1961 lewat Keputusan Presiden No. 238. Presiden Soekarno meresmikannya pada 14 Agustus tahun yang sama. Sejak itu, setiap 14 Agustus diperingati sebagai Hari Pramuka. (P-Khalied M)
