PRIORITAS, 3/724 (Leipzig): Turki berhasil menaklukkan tim kuda hitam Austria 2-1 untuk merebut tiket ke babak perempat final Piala Eropa 2024.
Merih Demiral menjadi pahlawan dengan mencetak dua gol bagi timnas Turki.
Bertanding di Stadion Leipzig, Jerman Rabu (3/7/24) dini hari WIB, gol cepat Demiral membuat Austria gagal bangkit.
Bek tengah Al Ahli itu menjebol gawang Austria saat laga baru berlangsung 58 detik dan kemudian mencetak gol sundulan pada menit 59 untuk menggandakan keunggulan Turki.
Namun, Michael Gregoritsch sempat memperkecil ketertinggalan untuk Austria sebelum kiper Turki Mert Gunok melakukan penyelamatan gemilang menahan upaya Cristoph Baumgartner mencetak gol penyama kedudukan bagi Austria di masa injury time.
jumpa belanda di delapan besar
Berkat kemenangan 2-1 atas Austria itu, Turki pun melaju ke perempat final Piala Eropa 2024 untuk melawan Belanda di Berlin, Minggu (7/7/24) dini hari WIB.
Belanda sebelumnya melibas Rumania dengan skor 3-0.
Austria sukses menahbiskan diri sebagai kuda hitam setelah sukses memuncaki grup yang juga mencakup tim kuat, yaitu Prancis dan Belanda.
Anak-anak asuhan Ralf Rangnick juga sempat melumat Turki 6-1 di laga persahabatan, Maret lalu, namun, kali ini, Austria gagal bangkit usai tertinggal dengan gol cepat di awal laga.
Pemain Real Madrid Arda Guler selalu menjadi ancaman bagi pertahanan Austria dan sepak pojoknya menimbulkan kekacauan saat laga belum genap 1 menit.
Upaya Baumgartner membuang bola membentur tubuh rekan setimnya, Stefan Posch, dan penjaga gawang Patrick Pentz malah membuat bola bergerak ke arah Demiral yang dengan keras menjebol gawang Austria.
Gol Demiral ke gawang Austria itu menjadi gol tercepat kedua sepanjang sejarah Piala Eropa.
Gol itu langsung mendapat sambutan gemuruh dari para pendukung Turki.
Namun, beberapa menit kemudian, Austria nyaris menyamakan kedudukan. Baumgartner melepaskan upaya yang masih melebar sebelum Demiral menghalau upaya gelandang RB Leipzig itu memanfaatkan sepak pojok.
Pelatih Turki Vincenzo Montella menyebut absennya kapten Hakan Calhanoglu karena terkena skorsing sulit digantikan.
Meski begitu, Guler mengambil tanggung jawab sebagai playmaker dan nyaris menggandakan keunggulan Turki namun upayanya masih melebar.
Skor 1-0 untuk keunggulan Turki atas Austria bertahan hingga jeda.
Rangnick melakukan dua perubahan di saat jeda dengan memasukkan Gregoritsch, yang mencetak hattrick ke gawang Turki, saat kedua tim bertemu, 3 bulan lalu.
Hasilnya positif dengan Austria kerap mengancam pertahanan Turki.
Namun, Gunok tampil gemilang. Dia menahan upaya Marko Arnautovic dalam duel satu lawan satu.
Saat Austria asyik menyerang, Turki malah mengandakan keunggulan mereka ketika sepak pojok Guler berhasil disambar Demiral yang menjebol gawang Austria pada menit 59.
Gol itu menjadikan bek berusia 26 tahun itu menjadi pemain belakang pertama yang mencetak dua gol di babak sistem gugur turnamen akbar sejak Lilian Thuram melakukannya untuk timnas Prancis di Piala Dunia 1998.
Austria berhasil memperkecil ketertinggalan mereka pada menit 66 ketika sepak pojok Marcel Sabitzer disambar Gregoritsch dan bola bersarang di gawang Turki.
Austria nyaris menyamakan kedudukan namun Gunok sukses melakukan penyelamatan gemilang untuk menahan sundulan Baumgartner memanfaatkan sepak pojok.
Skor 2-1 untuk kemenangan Turki atas Austria bertahan hingga laga usai.
Ini merupakan kali pertama Turki mencapai babak perempat final turnamen akbar sejak Piala Eropa 2008. (P-MIC/ANT/wr)—- foto ilustrasi istimewa
