Paulinho dari Palmeiras (kiri) selebrasi bersama Joaquin Piquerez setelah mencetak gol pada pertandingan sepak bola babak 16. (AP)
PRIORITAS, 29/6/25 (Philadelphia): Klub asal Brasil Palmeiras melangkah ke babak perempat final Piala Dunia Antarklub 2025.
Palmeiras mengalahkan klub sesama Brasil Botafogo dengan skor tipis tipis 1-0 di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Sabtu (28/6/2025) waktu setempat atau Minggu (29/6/2025) dini hari WIB.
Gol satu satunya Palmeiras dicetak Paulinho pada babak tambahan waktu.
Paulinho, yang pernah memperkuat tim nasional Brasil, mencetak gol kemenangan pada menit ke-100 setelah melewati dua pemain belakang Botafogo.
Berawal dari sisi kanan lapangan, Paulinho melakukan tusukan ke dalam dan melepaskan tembakan kaki kiri ke pojok bawah gawang yang dikawal John.
Meski tertinggal oleh gol Paulinho, Botafogo menciptakan beberapa peluang pada menit-menit akhir. Namun, tak satu pun berbuah gol penyeimbang.
Pertandingan berlangsung seru dengan total 35 percobaan tembakan dari kedua tim.
Palmeiras dengan 10 pemain
Palmeiras harus menyelesaikan laga dengan 10 pemain setelah bek Gustavo Gómez mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-116 akibat melanggar Igor Jesus untuk menghentikan serangan balik.
Sebanyak 33.657 penonton memenuhi stadion dan menciptakan atmosfer meriah ala sepak bola Amerika Selatan di Amerika Serikat.
Gol Paulinho memastikan langkah mereka ke perempat final untuk menghadapi pemenang laga antara Benfica dan Chelsea. Saat berita ini diturunkan, pertandingan tengah ditunda.
Palmeiras menjadi tim pertama yang memastikan tempat pada delapan besar Piala Dunia Antarklub 2025. Sedangkan Botafogo harus tersingkir di ajang bergengsi ini.
“Pelatih selalu bilang sejak awal musim bahwa kami harus berani bermimpi, karena mimpi itu gratis. Kami sangat senang bisa lolos dan akan terus bermimpi,” kata bek Palmeiras, Bruno Fuchs.
Sementara bek Botafogo, Vitinho mengatakan, timnya tentu ingin melangkah ke babak berikutnya, tetapi hal itu tidak terwujud dikutip Beritasatu.com.
“Kami pulang dengan kepala tegak. Kami menghadapi tim-tim dengan level tertinggi. Meski ingin melangkah lebih jauh, tetapi tidak semua berjalan sesuai harapan,” ujar bek Botafogo, Vitinho. (P-wr)
No Comments