PRIORITAS, 22/9/24 (Misano): Mampu mendahului Jorge Martin secara agresif di lap terakhir, Enea Bastianini berhasil memenangi MotoGP Emilia-Romagna, Minggu (22/9/24) di Sirkuit Marco Simoncelli, Misano.
Bagnaia sebetulnya memulai balapan di posisi terdepan, lalu memimpin jalannya lomba walaupun Martin sempat berada di depannya. Bagnaia mampu mempertahankan posisi terdepan sementara pada akhir lap pertama. Sementara Marc Marquez naik ke posisi keenam dari start pada posisi kesembilan.
Kemudian, saat lap kedua Brad Binder terjatuh pada tikungan keempat. Lalu, pada lap ketiga Martin kembali mencoba merebut pimpinan lomba, tetapi usahanya masih bisa ditahan oleh Bagnaia.
Tetapi, pada lap berikutnya Martin berhasil memimpin lomba di tikungan kedelapan. Bagnaia mulai kehilangan momentum setelah posisinya turun ke urutan ketiga yang didahului oleh rekan setimnya Enea Bastianini, sedangkan Martin mulai menjauh.
Selanjutnya, Bastianini mampu menyamai kecepatan Martin dan keduanya menjauh dari Bagnaia yang berada hampir dua detik di belakang keduanya. Pada akhir lap sembilan, Pedro Acosta terjatuh di tikungan ke-15 ia pun keluar dari balapan. Situasi ini membuat Marquez berhasil menempati posisi keempat di belakang Bagnaia.
Bagnaia mengalami kesulitan
Terlihat jelas Bagnaia mengalami kesulitan pada balapan seri ke-14 ini. Dia kemudian tertinggal kian oleh Martin dan Bastianini dengan jarak lebih dari dua detik. Sementara Marc Marquez mulai mendekatinya.
Lantas, memasuki pertengahan lomba Martin mencoba untuk menjauh dari Bastianini. Namun, pembalap Italia itu masih mampu menjaga jarak kurang dari satu detik di belakang Martin. Sementara Bagnaia mulai memperbaiki catatan waktunya dan menjauhi Marc Marquez.
Perlahan Bagnaia kembali menemukan ritmenya dan mencetak rekor catatan waktu dalam dua lap berturut-turut dan perlahan mendekati Bastianini. Saat itu Bastianini juga kian mendekati Martin di depannya.
Namun sayangnya usaha Bagnaia harus berakhir di bak pasir saat balapan tersisa tujuh lap. Pembalap Italia berusia 27 tahun itu terjatuh di tikungan kedelapan dan keluar dari lomba. Kondisi ini membuat Marc Marquez melaju ke posisi podium.
Kemudian, memasuki lima lap terakhir, persaingan untuk kemenangan antara Jorge Martin dan Enea Bastianini semakin memanas. Bastianini mulai mencari celah untuk mendahului Martin. Serangan dari Bastianini masih mampu ditahan oleh Martin.
Lalu Bastianini mendahului Martin pada tikungan keempat, tetapi upayanya gagal karena melebar dan bersentuhan dengan Martin yang juga keluar lintasan. Bastianini berhasil memimpin dan menyelesaikan lomba pada posisi terdepan. Martin berada di posisi kedua dan Marc Marquez melengkapi posisi podium dan Ducati kembali mengunci tiga posisi teratas.
Dilansir Beritasatu.com, hasil ini membuat Bastianini mempersembahkan Ducati kemenangan 100 mereka dan juga mengunci gelar konstruktor musim 2024. Walau hanya berada di posisi kedua, Martin menambah keunggulannya di klasemen dengan jatuhnya Bagnaia. Sementara Bastianini kembali naik ke posisi ketiga klasemen melewati Marc Marquez. (P-jr) — foto ilustrasi istimewa