33 C
Jakarta
Monday, June 16, 2025

    Wamen PPPA Veronica Tan sambut antusias ajang Miss Tionghoa Indonesia, kolaborasi dengan Rotary

    Terkait

    PRIORITAS, 21/3/25 (Jakarta): Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA), Veronica Tan menyambut antusias penyelenggaraan ajang pencarian bakat Miss Tionghoa Indonesia 2025. Kementerian PPPA  juga siap menjadi narasumber dalam sesi pembekalan kepada para finalis.

    Wamen PPPA menyampaikan itu merespon permintaan panitia penyelenggara, Peraga Indonesia, ketika berkunjung ke kantor KemenPPPA di Jalan Merdeka Barat Jakarta, Kamis (20/3/25). “Sejauh kegiatan itu dilakukan untuk membantu pemerintah, pasti kami dukung,” kata Veronica Tan.

    Ia tampak lebih antusias karena penyelenggaraan Miss Tionghoa Indonesia ke-2 tahun 2025 berkolaborasi aktif dengan Rotary Club Internasional melalui Rotary Indonesia.

    Hadir dalam pertemuan dengan Wamen PPPA adalah Founder Peraga Indonesia, Roy E. Mahieu, Ketua Penyelenggara Nita Kartika dan Humas Haryanto Wiyoto, District of Governor Rotary D3420, dr Dyah Anggraeni didampingi Diana Andalusi dari Rotary Surabaya Darmo sebagai Girl Empowerment Chairman, serta Miss Tionghoa Indonesia 2024 kategori Remaja, Hitadewi Abhassara, dan Runner Up Miss Tionghoa Indonesia 2024 Remaja, Shaelynn.

    Dalam perbincangan yang berlangsung akrab, ketiga institusi, yaitu Peraga Indonesia, KemenPPPA dan Rotary District 3420, akan bersinergi dalam penyelenggaraan Miss Tionghoa Indonesia 2025. Kerjasama yang baik diharapkan memberi manfaat positif bagi anak-anak Indonesia, khususnya peserta, dalam mengembangkan diri, termasuk menyalurkan bakat-bakat yang dimiliki.

    Menteri PPPA, Veronica Tan (kiri) menerima piagam Rotary Club dari Distric of Governor Rotary D3420 Indonesia, dr Dyah Anggraeni (tengah), didampingi Diana Andalusi dari Rotary Surabaya Darmo. (Beritaprioritas.com/Herling Tumbel)

    Diketahui, sejumlah program KemenPPPA dan Rotary Club memiliki kesamaan sehingga sangat mudah berkolaborasi.  Tujuan Klub Rotary adalah mempertemukan orang-orang lintas generasi yang ingin menciptakan perubahan yang langgeng di dunia, di komunitas mereka, dan di dalam diri mereka sendiri.

    Dalam laman resmi Rotary Internasional, disebutkan, demografi telah berubah, laju perubahan telah meningkat, dan teknologi telah menciptakan peluang baru untuk koneksi dan layanan. Hal yang tidak berubah adalah kebutuhan terhadap nilai-nilai yang mendefinisikan Rotary: persahabatan, integritas, keberagaman, layanan, dan kepemimpinan.

    Motto Rotary yang sudah dikenal dunia adalah “Service above Self” atau mementingkan kegiatan saling membantu daripada kepentingan diri sendiri.

    Menurut dr Dyah Anggraeni, nilai-nilai tersebut ingin ia tanamkan kepada para peserta Miss Tionghoa Indonesia terkait salah satu program Rotary yang menyasar kaum muda usia (youth) yang juga adalah kelompok sasaran KemenPPPA.

    Penyelenggara Miss Tionghoa Indonesia 2025 dan pengurus Rotary Club serta Miss Tionghoa Indonesia 2024, berfoto bersama Menteri PPPA Veronica Tan di kantor Kementerian PPPA di Jakarta. (Dok. Peraga Indonesia)

    Rotary International District 3420 sendiri adalah organisasi pengabdian masyarakat yang  keanggotaannya berdasarkan sukarela. Rotarian, demikian sebutan bagi para anggotanya, merupakan orang-orang biasa yang melalui organisasi pengabdian Rotary International ini, bersama-sama melakukan pengabdian masyarakat, untuk komunitas dan kehidupan  yang lebih baik, untuk dunia yang lebih baik.

    Anggota Rotary adalah para profesional, pengusaha, pekerja sosial, edukator yang memiliki hati untuk melakukan pengabdian. Organisasi Rotary sendiri sudah berdiri sejak tahun 1905, dan ada di 230 negara diseluruh belahan dunia.

    District 3420, memiliki 62 Clubs yang melakukan berbagai kegiatan kemanusiaan di areanya masing-masing dan juga bersama-sama melakukan berbagai kegiatan prioritas District dan International. Sejak Juli 2022, Rotary Internasional dipimpin Presiden Jennifer E. Jones.

    Diadakan di Jakarta

    Miss Tionghoa Indonesia 2024 kategori remaja, Hitadewi Abhassara (kiri) dan Runner Up Miss Tionghoa Indonesia 2024 remaja, Shaelynn (kanan) mengapit Menteri PPPA, Veronica Tan. (Beritaprioritas.com/Herling Tumbel)

    Dalam paparan kepada MenPPPA Veronica Tan, Roy E. Mahieu menyampaikan, ajang Miss Tionghoa Indonesia 2025 akan digelar di Jakarta setelah sebelumnya tahun 2024 lalu diadakan di Surabaya. Untuk tahun ini, menurut rencana akan diselenggarakan pada Oktober.

    Sama dengan Miss Tionghoa Indonesia pertama tahun 2024, peserta lomba terdiri atas tiga kategori, yaitu anak, remaja dan dewasa. Para juara dan peserta-peserta berpotensi diberi kesempatan menunjukkan bakat, bukan hanya modelling tapi juga menyanyi, menari, dan talenta-talenta lain, terutama di bidang seni dan budaya.

    Sebelumnya pada awal Januari 2025 lalu, penyelenggara Miss Tionghoa Indonesia 2025 sudah diterima Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Menbud menyambut gembiran iven ini sebagai ajang akulturasi budaya Tinghoa dan Indonesia.

    Menbud Fadli Zon bahkan sudah mengundang beberapa juara Miss Tionghoa Indonesia 2024 tampil dalam pembukaan pameran “Kongsi: Akulturasi Tionghoa di Nusantara” yang diadakan di Museum Nasional Jakarta pada 10 Februari 2025.

    Dalam acara yang dihadiri sejumlah menteri, wakil menteri, anggota DPR RI, tokoh-tokoh seni budaya, dan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, perwakilan Miss Tionghoa Indonesia 2024, Hitadewi Abhassara, Meghan Suwandi, dan pemain biola cilik ajaib Natashia Chong, tampil menghibur pengunjung. (P-ht)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini