24.9 C
Jakarta
Thursday, January 30, 2025
spot_img

    Kolaka Timur diguncang gempa empat kali akibat aktivitas sesar

    Terkait

    PRIORITAS, 25/1/25 (Kendari): Gempa bumi terjadi sebanyak empat kali di wilayah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (24/1/25) malam. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari menyebut bahwa aktivitas sesar menyebabkan terjadinya gempa bumi tersebut.

    Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, saat dihubungi di Kendari, Jumat malam, mengatakan, gempa bumi pertama tersebut terjadi sekitar pukul 21:37 WITA dengan berkekuatan 4,9 magnitudo dan gempa bumi susulan terjadi pada pukul 21.56 WITA dengan kekuatan 3,2 magnitude.

    “Kemudian gempa bumi susulan kembali terjadi pada pukul 21:58 WITA dan gempa bumi ke empat terjadi pada pukul 22:14 WITA dengan kekuatan 2,6 magnitudo,” kata Rudin, dilansir dari Antara.

    Dia menyebutkan bahwa episenter gempa bumi tersebut terletak pada koordinat 4.06 Lintang Selatan (LS), 1.21.81 Bujur Timur (BT). “Atau tepatnya berlokasi di darat pada Jarak 4,8 kilometer arah tenggara Lalolae pada kedalaman 10 kilometer,” ujarnya.

    Ia menjelaskan bahwa dampak dari gempa bumi tersebut dengan guncangan yang dilaporkan dirasakan di Kabupaten Kolaka Timur, Kolaka, Kolaka Utara, Konawe, Konawe Selatan, Konawe Utara, Kota Kendari, hingga di Kabupaten Bombana.

    “Getaran dirasakan nyata dalam rumah terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu,” jelas Rudin. Hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan dari dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. “Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami,” ucapnya.

    Rudin mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, serta agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

    “Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” tambah Rudin. (P-Jeffry P)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini