PRIORITAS, 15/12/24 (Barcelona): Satu lagi tokoh ‘fesyen’ dunia pergi. Dikhabarkan, pendiri merek ‘fesyen’ Manggo, Isak Andic, meninggal dunia pada usia 71 tahun.
Berdasarkan laporan kantor berita Spanyol EFE dan surat kabar La Vanguardia, Andic meninggal dunia setelah terjatuh saat mendaki di area pegunungan dekat Barcelona pada Sabtu (14/12/24).
“Dengan sangat menyesal kami mengumumkan kematian mendadak Isak Andic, ketua noneksekutif dan pendiri Mango, dalam sebuah kecelakaan,” ujar CEO Mango Toni Ruiz dalam pernyataan resminya, dikutip dari AP, sebagaimana dikutip Beritaprioritas.com, Minggu (15/12/24).
Merek ‘fast fashion’ terkemuka Eropa
Diketahui, tokoh ‘fesyen’ ini lahir di Turki. Keluarga Isak Andic pindah ke Spanyol saat ia masih muda. Ia memulai perjalanan bisnisnya dengan membuka toko pertama Mango di Barcelona pada 1984.
Kemudian, sejak itulah Mango berkembang pesat menjadi salah satu merek fast fashion terkemuka di Eropa.
Dilaporkan, hingga kini, Mango memiliki lebih dari 2.700 toko yang tersebar di 120 pasar di seluruh dunia. Perusahaan ini mencetak rekor penjualan sebesar 3,1 miliar euro (US$3,2 miliar) pada 2023.
Dikhabarkan, Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez turut menyampaikan penghormatan melalui media sosial atas kabar pendiri Mango yang meninggal dunia. Ia memuji Andic atas kerja keras dan visi bisnisnya yang berhasil mengubah Mango menjadi salah satu pemimpin mode global. (P-jr)