PRIORITAS, 18/8/25 (Tomohon) : Polres Tomohon masih mendalami penyebab kebakaran yang menghanguskan sebuah homestay di Kelurahan Walian dan menewaskan tiga orang.
Kebakaran yang terjadi pada Minggu (17/8/2025) sore menjelang malam itu, salah satu korban diduga adalah Rosje Siwi Kotambunan (83), keluarga pemilik tempat tersebut. Dua lainnya masih belum diketahui.
Informasi dari warga setempat, sebelum kejadian sempat terdengar suara cekcok antara seorang perempuan dan laki-laki. Dari pertengkaran itu, ada suara ancaman akan membakar sepeda motor yang terparkir di kolong rumah panggung homestay.
“Ada cekcok, seperti antara suami istri,” ungkap beberapa warga yang enggan menyebut nama.
Penuturan warga, api berasal dari sepeda motor yang terparkir di kolong homestay. Sekitar pukul 17.00 Wita dan mulai membesar.
Tak lama berselang terdengar lagi ledakan, diduga mobil di samping sepeda motor yang terbakar, ikut meledak. Hal inilah yang membuat api semakin membesar.
Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tomohon mengerahkan tiga unit mobil pemadam ditambah dua dari Pertamina dan 1 unit water canon dari Polres Tomohon.
Api berhasil dipadam secara total sekitar pukul 21.30 Wita. Bersama tim evakuasi, mereka mendapatkan dua jenazah, laki-laki dan perempuan berada di kamar mandi. Identitas keduanya belum diketahui.
“Ada dua korban meninggal dunia ditemukan di dalam kamar mandi. Kondisi mayat kedua korban masih utuh,” ungkap Edwin Kalengkongan, Sekretaris Satpol PP Tomohon.
Sekitar pukul 20.00 Wita, tim berhasil menemukan satu lagi jenazah perempuan yang sudah terbakar, atas nama Rosje Siwi Kotambunan.
Tim Damkar bersama petugas Polres Tomohon mengevakuasi ketiga jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado untuk kepentingan otopsi dan identifikasi korban.
Selain homestay, terdapat pula dua unit mobil dan sejumlah sepeda motor hangus terbakar. Api berhasil dipadamkan total sekitar pukul 21.30 Wita.
Ditinjau Wali Kota – Wawali
Wali Kota Tomohon Caroll Senduk bersama Wakil Wali (Wawali) Sendy Rumajar, meski masih dengan seragam upacara usai melakukan toast kenegaraan HUT Proklamasi di GOR Babe Palar, langsung meninjau lokasi kebakaran.
Turut meninjau Ketua DPRD Ferdinand Mono Turang, Kajari Reinhard Tololiu, Sekretaris Daerah kota Tomohon Edwin Roring, Ketua TP-PKK Kota Tomohon drg. Jeand’arc Senduk-Karundeng, serta Ariel Warouw, suami Wawali Sendy.
Pihak kepolisian masih melakukan olah TKP dan identifikasi terhadap dua orang korban. Inafis Polres Tomohon juga melakukan pemeriksaan dan identifikasi.(P-dg)
Related posts
Terdaftar di Dewan Pers
Trending Minggu Ini
No Comments