PRIORITAS, 5/4/25 (Lebak): Diduga terlambat mendapat penanganan medis, dua warga Badui di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dilaporkan meninggal dunia.
“Adapun warga Badui yang meninggal dunia yaitu Nani (19) dan Elis (19),” ujar Ketua Koordinator Sahabat Relawan Indonesia (SRI), Muhammad Arif Kirdiat dalam keterangan di Lebak, Sabtu (5/4/25).
Meninggalnya pasien warga Badui itu terjadi sejak dua hari terakhir untuk mendiang Nani pada Kamis (3/4/25) dan Elis pada Jumat (4/4/25).
Penyebab meninggalnya Nani yang tinggal di Kampung Pamoean Desa Kanekes Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak, karena melahirkan dan ari-ari tidak keluar.
Menurut Arif, pasien Nani, meninggal dunia saat hendak dibawa ke rumah sakit di Rangkasbitung.
“Tim kami siap membawa ke rumah sakit pasien Nani, namun belum berangkat sudah meninggal dunia,” ucapnya menjelaskan.
Sementara pasien lainnya yang meninggal dunia atas nama Elis, warga Badui Dalam yang tinggal di Kampung Cikeusik. Korban meninggal dunia karena mengidap penyakit tuberkulosis atau TBC.
Dikatakannya, almarhum Elis sudah lama teridentifikasi positif TBC, namun tidak berobat rutin selama enam bulan.
“Kami menilai dua warga Badui itu meninggal akibat keterlambatan mendapatkan penanganan medis,” jelasnya.
Komitmen membantu
Pihaknya berkomitmen membantu masyarakat Badui agar kehidupan mereka sehat dan tidak terserang berbagai penyakit menular maupun tidak menular.
Adapun kasus penyakit di kawasan permukiman Badui yang menonjol adalah TBC, gigitan ular berbisa, penyakit kulit dan kematian ibu dan anak Karena itu, pihaknya mendirikan klinik kesehatan di empat titik di perbatasan masyarakat Badui.
Untuk pelayanan kesehatan bagi masyarakat Badui gratis tanpa dipungut biaya. “Kami melayani dari mulai pelayanan kesehatan dasar hingga rujukan ke rumah sakit,” ungkapnya. (P-*/Armin M)