PRIORITAS, 13/4/25 (Jakarta): Informasi yang diterima oleh redaksi Beritaprioritas pada Minggu (13/2/25), Mendikdasmen Abdul Mu’ti akan mengembalikan sistem penjurusan IPA, IPS, dan Bahasa di SMA mulai tahun ajaran 2025/2026. Demikian informasi yang diterima Beritaprioritas.com, Minggu (13/4/25) ini
“Ini bocoran, jurusan akan kita hidupkan lagi. Jadi nanti akan ada lagi jurusan IPA, IPS, dan Bahasa,” ucap Muti dalam acara halal bihalal bersama Forum Wartawan Pendidikan (Fortadik) di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, Jumat (11/4/25) lalu.
Ia menambahkan, penjurusan ini juga mendukung pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA), yang menjadi salah satu pertimbangan dalam seleksi masuk perguruan tinggi.
“Nanti akan mulai diuji coba diberlakukan pada murid jenjang kelas 12 atau kelas 3 SMA. Yakni pada bulan November tahun ini,” ujar Mu’ti.
Memudahkan berbagai pihak
TKA nantinya akan berbasis mata pelajaran untuk memudahkan berbagai pihak, khususnya siswa yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi.
“Nah, karena tesnya berbasis mata pelajaran sehingga ke depan ini jurusan akan kami hidupkan lagi. Jadi, nanti akan ada lagi jurusan IPA, IPS, dan Bahasa,” imbuhnya.
Mu’ti menjelaskan, dalam TKA nanti akan ada mata pelajaran wajib bagi semua jurusan, yaitu Bahasa Indonesia dan Matematika, ditambah mata pelajaran sesuai jurusan masing-masing.
Siswa jurusan IPA dapat memilih tes tambahan seperti Fisika, Kimia, atau Biologi. Sedangkan siswa jurusan IPS bisa mengambil tes tambahan seperti Ekonomi, Sejarah, atau mata pelajaran lain dalam bidang ilmu sosial.
“Dengan cara seperti itu, kemampuan akademik seseorang akan menjadi landasan ketika ingin melanjutkan ke perguruan tinggi di jurusan tertentu. Jadi, bisa dilihat dari nilai kemampuan akademiknya,” katanya.
Diketahui, penjurusan IPA, IPS, dan Bahasa sudah dihapuskan pada era Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) 2019-2024 Nadiem Makarim. Nadiem berdalih, adanya penjurusan mencerminkan azas ketidakadilan karena rata-rata orangtua akan memilih memasukkan anaknya ke jurusan IPA. (P-*r/Zamir A)