PRIORITAS, 26/6/25 (Jakarta): Amerika Serikat empat hari lalu menyerang situs nuklir utama Iran, yang diduga melakukan pengayaan uranium untuk produksi bom nuklir. Ternyata Amerika Serikat tercatat sebagai salahsatu negara yang memiliki bom nuklir terbanyak di dunia.
Dari sembilan negara yang menguasai seluruh persenjataan nuklir di dunia, dua negara adidaya, yakni Rusia dan Amerika Serikat, menjadi pemilik utama dengan menguasai hampir 90 persen dari total hulu sekitar 12.331 hulu ledak nuklir yang ada.
Berdasarkan laporan terbaru hingga tahun 2025, hanya ada sembilan negara yang diketahui memiliki senjata nuklir.
Kelompok ini mencakup lima negara anggota tetap Dewan Keamanan PBB yang telah meratifikasi Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT), serta empat negara lainnya yang memilikinya secara de facto.
Ini daftar 9 negara yang memiliki nuklir terbanyak yang dirangkum Antara seperti dikutip Beritaprioritas.com, hari Kamis (26/6/25) dari berbagai sumber:
Memiliki cadangan total sekitar 5.449 hulu ledak, termasuk 1.718 hulu ledak strategis yang siap diluncurkan dan ribuan lainnya dalam cadangan. Sebagian besar wilayah itu tersimpan di silo ICBM dan kapal selam.
Memegang sekitar 5.277 hulu ledak total, dengan 1.670 strategis siap diluncurkan dan sisanya dalam cadangan. Persenjataan berupa ICBM, kapal selam berpeluru, dan pembom strategis.
Mencapai minimal 600 hulu ledak dan tumbuh setidaknya 100 per tahunnya. China memiliki sekitar 24 hulu ledak strategis yang sudah siap.
Memiliki sekitar 290 hulu ledak strategis, sebagian besar berbasis di kapal selam.
Sekitar 225 hulu ledak, dengan rencana peningkatan maksimum stok hingga 260.
Diperkirakan memiliki 180 hulu ledak, dalam proses ekspansi triad pengiriman dan persiapan siaga.
Memiliki sekitar 170 hulu ledak dan fokus pada pengembangan sistem peluncuran triad.
Meski tidak mengonfirmasi resmi, Israel diperkirakan memiliki sekitar 90 hulu ledak.
Diperkirakan memiliki 50 hulu ledak operasional dan cukup bahan fisil untuk memperluas jumlah mencapai 90.
Sebanyak 9600 siap digunakan
Dari jumlah total sekitar 12.331 hulu ledak nuklir di sembilan negara di dunia, lebih dari 9.600 hulu ledak berada di pangkalan militer dan dalam kondisi siap digunakan, mencerminkan kesiapan strategis yang tinggi.
Dari keseluruhan persediaan tersebut, Rusia dan Amerika Serikat menjadi dua negara dengan kepemilikan terbesar, sehingga mempertegas dominasi mereka dalam kekuatan militer global.
Keberadaan sembilan negara pemilik senjata nuklir mencerminkan ketimpangan kekuatan militer global yang masih berpusat pada Rusia dan Amerika Serikat.
Sementara, negara-negara lain seperti China, India, dan Pakistan terus meningkatkan kapasitas arsenal mereka sebagai bagian dari strategi pertahanan dan pengaruh kawasan.
Di tengah stagnasi upaya perlucutan senjata, perlombaan senjata nuklir justru kembali menguat.
Ini meningkatnya ketegangan geopolitik di berbagai wilayah dunia, terutama menimbulkan kekhawatiran baru terhadap stabilitas global dan ancaman terhadap perdamaian jangka panjang. (P-Jeffry W)
No Comments