Tonton Youtube BP

Freeport Indonesia berencana lepas 12 persen sahamnya pada 2041 mendatang

Zamir Ambia
24 Nov 2025 16:14
2 minutes reading

PRIORITAS, 24/11/25 (Jakarta): PT Freeport Indonesia tengah menyiapkan rencana divestasi lanjutan sebesar 12 persen saham pada 2041.

Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas, menyampaikan, perusahaan dan pemerintah telah mencapai titik sepemahaman berdasarkan diskusi yang telah berlangsung.

“Saya sebutnya kesepahaman karena belum ada yang tertulis adalah bahwa pertambangan ini akan bisa diperpanjang sesuai dengan peraturan yang ada, yaitu sampai life of mine atau sampai seumur tambang dan juga Freeport akan divestasi tambahan saham 12 persen di 2041,” ujar Tony Wenas dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi VI DPR RI di Jakarta, Senin (24/11/25).

Tony menjelaskan, kesepakatan itu dibuat sejak sekarang agar Freeport memiliki waktu memadai untuk melakukan eksplorasi secara lebih mendalam. Kepastian ini memungkinkan perusahaan mengalokasikan anggaran besar untuk eksplorasi rinci, yang diperlukan guna mendukung kegiatan penambangan setelah 2041.

“Kami meyakini bahwa di area tersebut terdapat sumber daya yang sangat besar Pak. Kalau komitmen untuk tanda tangan untuk kepastiannya lebih cepat lebih bagus, supaya saya bisa mulai melakukan eksplorasi.” imbuhnya, dikutip dari Antara.

Menurut dia, proses eksplorasi itu tidak bisa dilakukan cepat dan memerlukan tahapan yang panjang. Eksplorasi mendalam diperkirakan memakan waktu sekitar 3 hingga 4 tahun.

Setelah itu, proses perancangan teknis—mulai dari design engineering hingga detail engineering—juga akan berlangsung sekitar 3 sampai 4 tahun.

Studi kelayakan 

Tahap berikutnya adalah penyusunan studi kelayakan atau feasibility study (FS), yang kemungkinan membutuhkan waktu tambahan sekitar 3 hingga 4 tahun, bersamaan dengan pekerjaan pembangunan dan pengembangan terowongan.

“Jadi kira-kira memang lebih cepat lebih bagus sehingga tidak terjadi depleting atau pengurangan produksi mendekati tahun 2041 sesuai Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) kita sekarang,” kata Tony. (P-Zamir)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Video Viral

Terdaftar di Dewan Pers

x
x