Kasus HIV/AIDS di Kota Palu 1.815, Wagub Sulteng: Pelajar harus hindari pergaulan bebas
Wakil Gubernur Sulteng, Reny A. Lamadjido saat membuka kegiatan peningkatan kapasitas OSIS dan Pramuka tingkat SMA/SMK di Kota Palu, Kamis, (16/10/25). (Ist.)PRIORITAS, 16/10/25 (Palu): Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Wagub Sulteng) dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes, berharap pelajar SMA/SMK se Kota Palu menjadi pelopor pencegahan HIV/AIDS di kalangan generasi muda.
Harapan Wagub tersebut disampaikan saat membuka acara peningkatan kapasitas OSIS dan Pramuka tingkat SMA/SMK se Kota Palu dalam rangka penanggulangan HIV/AIDS, di kantor Dinas Kesehatan Sulteng, Kamis, (16/10/25).
Wagub Reny menginstruksikan para guru pendamping memberikan ruang bagi pelajar, peserta kegiatan ini untuk berbagi pengetahuan dengan teman-teman sebaya di sekolah.
“Bapak dan ibu guru tolong berikan jadwal mereka untuk menyampaikan materi dan penyuluhan ke teman-temannya,” imbuhnya agar informasi yang didapat tidak disimpan sendiri.
Wakil Gubernur Sulteng, Reny A. Lamadjido (kanan) mengingatkan pelajar dalam pergaulan dengan lawan jenis ada batas-batasnya. (Ist).
Materi edukasi HIV/AIDS yang komprehensif dan menjangkau pelajar, juga diharapkan menjadi panduan efektif dalam upaya penanggulangan penyakit menular ini.
“Tolong KPA (Komisi Penanggulangan AIDS) berikan materi yang terstandar supaya bisa disebarkan lagi ke teman-temannya,” titip Wagub ke pengurus KPA Provinsi Sulteng.
Sesuai rilis Biro Adpim Setdaprov Sulteng, Wagub Renny A Lamadjido mengingatkan pelajar bahwa dalam pergaulan dengan lawan jenis ada batas-batasnya. Tujuannya menjaga dan menghindarkan mereka dari bahaya, termasuk penyakit AIDS yang mematikan. “Bergaul boleh tapi ingat, ada batasnya,” tegas Wagub Reny.
KPA Provinsi Sulteng selaku panitia mengundang perwakilan pelajar dan guru pendamping dari 13 sekolah di kota Palu.
Dalam catatan Dinas Kesehatan Kota Palu, hingga Juni 2025, kasus HIV/AIDS di ibukota provinsu Sulteng itu mencapai angka 1.815. Itu adalah angka kumulatif, sebagaimana diungkapkan Kadis Kesehatan Kota Palu, dr. Rochmat Jasin, saat berbicara dalam Dialog Interaktif Aksi Remaja Peduli HIV/AIDS Kota Palu akhir Juni 2025 lalu. (P-*/Elkana Lengkong)
Related posts
Terdaftar di Dewan Pers
No Comments