30 C
Jakarta
Friday, July 11, 2025

    Paus Fransiskus sudah pimpin Misa di Kapel Rumah Sakit

    Terkait

    PRIORITAS, 17/3/25 (Vatikan):  Pihak Vatikan hari Senin (17/3/25) membagikan foto pertama Paus Fransiskus memimpin Misa di kapel Rumah Sakit Agostino Gemelli di Roma, hari Minggu (16/3/25) waktu setempat. Ini merupakan penampilan perdana Paus Fransiskus sejak ia menapat perawatan instensif di Rumah Sakit tersebut 14 Februari 2025 lalu.

    “Pagi ini, Paus Fransiskus memimpin Misa Kudus di kapel apartemen lantai sepuluh di Poliklinik Gemelli,” ungkap Kantor Pers Vatikan. seperti dikutip Beritaprioritas.com dari Catholic News Agency, hari Senin (17/3/25).

    Dalam foto tersebut, Bapa Suci terlihat duduk di depan altar kapel tempat ia memimpin Misa. Terbitnya foto itu penting, setidaknya memberi gambaran kondisi Paus Fransiskus yang makin membaik.

    Apalagi umat Katolik belum pernah melihatnya selama 31 hari atau sebulan sejak Paus Argentina tersebut dirawat di rumah sakit Gemelli Roma karena pneumonia di kedua paru-paru, yang selama berminggu-minggu dianggap kritis oleh para dokter.

    Foto tersebut memperlihatkan Paus Fransiskus berusia 88 tahun itu, tanpa penutup kepala putih seperti biasanya dan mengenakan jubah putih serta stola ungu. Ia duduk di kursi roda di depan altar sederhana dengan salib di dinding.

    Diambil dari belakang sisi kanan Fransiskus, wajahnya tidak terlihat sepenuhnya tetapi matanya terbuka saat ia melihat ke arah bawah.

    Vatikan juga melaporkan kondisi Paus tetap stabil dan setelah memimpin Misa Minggu, ia melanjutkan terapi yang ditentukan, termasuk terapi pernapasan dan fisik.

    Paus Fransiskus tidak menerima tamu pada hari Minggu, dan malah mendedikasikan hari itu untuk berdoa, beristirahat, dan bekerja.

    Masih tetap terapi medis

    Vatikan juga mengatakan kondisi Paus Fransiskus terus menunjukkan perbaikan lebih lanjut dan bertahap.

    “Paus Fransiskus masih membutuhkan terapi medis di rumah sakit, fisioterapi motorik dan pernapasan,” demikian pernyataan terbaru Vatikan.

    Meskipun terapi oksigen aliran tinggi tetap diberikan, Namun secara progresif mengurangi kebutuhan akan ventilasi mekanis noninvasif di malam hari.

    Sejak dirawat di rumah sakit, Fransiskus tidak dapat memimpin misa di Basilika Santo Petrus di Vatikan. Ia juga tidak secara pribadi menyampaikan doa Angelus setelah misa kepada umat beriman yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus.

    Namun pada hari Minggu sebelumnya, dalam pesan Angelus yang diterbitkan oleh Vatikan, ia mengucapkan terima kasih kepada para simpatisan sekaligus mengakui kesehatannya yang rapuh.

    “Saya berbagi pemikiran ini dengan Anda saat saya menghadapi masa pencobaan, dan saya bergabung dengan begitu banyak saudara-saudari yang sedang sakit: rapuh, saat ini, seperti saya,” tulis Fransiskus.

    “Tubuh kita memang lemah, tetapi meski begitu, tak ada yang dapat menghalangi kita untuk mengasihi, berdoa, memberi diri, dan saling mendukung, dalam iman, memancarkan tanda-tanda harapan,” imbuhnya.

    Meskipun ia belum muncul di jendela kamar di lantai 10 rumah sakit Gemelli, hal itu tidak menyurutkan gelombang simpatisan untuk berkumpul, termasuk penari tango dan puluhan anak-anak pada hari Minggu.

    Sekitar selusin pasangan berpakaian jalanan menari tango di bawah langit kelabu di depan kerumunan kamera di dekat pintu masuk rumah sakit.

    “Dengan tango ini, dia harus diberhentikan,” kata penari Daiana Guspero, 38 tahun, yang seperti Paus berasal dari Buenos Aires. “Saya ingin dia merasakan energi kami, kecintaan kami pada tango dan seorang Paus asal Argentina,” katanya. (P-Jeffry W)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini