28.3 C
Jakarta
Saturday, August 2, 2025

    Trump  tetapkan per 1 Agustus tarif impor tembaga 50 persen

    Terkait

    PRIORITAS, 31/7/25 (Tokyo): Tarif 50 persen terhadap impor produk tembaga tertentu mulai 1 Agustus, sebagai bagian dari upaya melindungi industri manufaktur Amerika, telah ditandatangani oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Demikian informasi yang diterima Beritapriotitas.com, Kamis (31/7/25).

    Dalam proklamasi yang ditandatanganinya pada Rabu (30/7/25), Trump menyatakan bahwa tarif baru itu dikenakan terhadap produk tembaga setengah jadi dan produk turunan yang banyak menggunakan tembaga.

    Adapun barang-barang tersebut mencakup pipa tembaga, kawat, batang, kabel, konektor, dan komponen listrik, menurut pernyataan Gedung Putih.

    Trump sebelumnya telah mengatakan rencana untuk memberlakukan tarif 50 persen atas impor tembaga, tanpa memberikan rincian lengkap. Pernyataan tersebut muncul setelah Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick menyampaikan hasil penyelidikan dan rekomendasi kepada presiden.

    Karena itu Trump telah menginstruksikan Lutnick pada akhir Februari untuk menyelidiki apakah tarif diperlukan terhadap tembaga, yang merupakan material penting dalam perangkat militer dan produk energi bersih seperti kendaraan listrik.

    Bagian dari upaya mendukung industri tembaga dalam negeri, proklamasi yang ditandatangani Trump tersebut juga memberikan kewenangan kepada Menteri Perdagangan untuk mengambil langkah tambahan.

    Tak hanya tarif yang disebutnya sebagai tarif resiprokal, Trump juga telah memberlakukan tarif atas sektor lain seperti otomotif, baja, dan dan sektor lainnya dengan alasan keamanan nasional.

    Sebelumnya, sebagaimana dikutip dari Antara, Trump menggandakan tarif untuk impor baja dan aluminium menjadi 50 persen, hanya kurang dari tiga bulan setelah menerapkan langkah perlindungan pertama yang difokuskan pada sektor-sektor tertentu. (P-*r/AM)

     

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini