30.8 C
Jakarta
Wednesday, June 18, 2025

    Trump tahu tempat persembunyian Ayatollah Ali Khamenei, AS punya kendali penuh atas wilayah udara Iran

    Terkait

    PRIORITAS, 18/6/25 (New York): Diam-diam, Amerika Serikat (AS) ternyata telah mengantongi segala hal mengenai Iran, dan jika diserang, bakal berakibat fatal. Hal ini mengacu kepada pernyataan blak-blakan Presiden AS, Donald Trump pada Selasa (17/6/25) waktu setempat, atau Rabu (18/6/25) pagi, yang menegaskan, negaranya saat ini memiliki kendali penuh dan menyeluruh atas wilayah udara Iran.

    “Iran memiliki sistem pelacak udara yang bagus dan peralatan pertahanan lainnya dan jumlahnya cukup banyak, tetapi itu tidak sebanding dengan peralatan buatan, rancangan, dan produksi Amerika. Tidak ada yang bisa menyaingi keunggulan Amerika,” demikian seperti diunggal di Truth Social.

    Dilaporkan, Trump meninggalkan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kelompok Tujuh (Group of Seven/G7) di Kanada pada Senin (16/6/25) malam waktu setempat, satu hari lebih awal dari yang dijadwalkan, saat Israel dan Iran yang saling melancarkan serangan Rudal. Demikian dikutip dari Antara yang melansir Xinhua.

    Trump tahu tempat persembunyian Ayatollah Ali Khamenei

    Sebelumnya pada Selasa, Trump mengatakan, dia sedang mengupayakan “penyelesaian nyata” dari konflik tersebut, bukan sekadar “gencatan senjata.”

    Trump juga mengatakan di platform media sosialnya, AS mengetahui lokasi persembunyian Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, menyebutnya sebagai “target yang mudah” dan mendesak Iran untuk “menyerah tanpa syarat.”

    “Saya kira mereka paham untuk tidak mengusik pasukan kami,” tegas Trump terkait Iran, seraya memperingatkan, AS akan bersikap “tanpa ampun” dalam menanggapi hal tersebut.

    Sementara itu, dalam wawancara dengan ABC News pada Minggu (15/6/25) lalu, Trump mengatakan, AS tidak terlibat dalam serangan militer Israel terhadap Iran, tetapi “mungkin saja kami bisa akan terlibat.”

    Adapun Israel sempat mendesak AS untuk terlibat dalam konflik dengan Iran guna menghentikan program nuklir Iran, demikian menurut laporan media lokal. (P-*r/jr)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini