PRIORITAS, 24/5/25 (Jakarta): Penggemar film komedi-drama siap-siap saja, sebentar lagi bakal dirilis “GJLS: Ibuku Ibu-Ibu“. Film arahan Monty Tiwa menampilkan grup komedi GJLS terdiri atas tiga komedian Rigen Rakelna, Ananta Rispo, dan Hifdzi Khoir. Mereka terkenal lewat podcast yang menghibur publik dengan komedi khas mereka.
“Penonton akan ketawa dan nangis. Tapi di scene komedi mereka nangis, di scene sedih mereka ketawa,” kata Monty Tiwa saat konferensi pers, di Jakarta, pada Jumat (23/5/25).
Sang sutradara mengatakan tidak ada “racikan khusus” yang disiapkannya, justru GJLS-lah racikan itu sendiri dalam film ini. “Saya ini fansnya mereka (GJLS). Ketika dapat kesempatan untuk menyutradarai mereka, ini harus jadi film GJLS yang ada Monty bukan sebaliknya. Karena saya ngewakilin fans-fansnya mereka,” ungkap Monty.
Scientific comedy
Salah satu pemain utama, Ananta Rispo dari GJLS, mengatakan film ini menghadirkan genre baru yakni scientific comedy. “Film ini bergenre scientific comedy, genre baru yang kita temukan tadi jam delapan,” ucapnya sok serius dan mengundang tawa.
“Berkomedilah seperti science. Jadi ini salah satu film komedi berbasis science karena ada beberapa yang merupakan komedi pasti seperti ilmu pasti, orang-orang juga pasti ketawa ini,” ujarnya sambil tertawa.
“GJLS: Ibuku Ibu-Ibu” telah merilis spesial trailer dan official poster. Poster resmi yang dirilis menampilkan wajah para karakter yang blur alias nggak jelas, yang disebut mirip seperti isi kepala mereka. Ada juga satu karakter wanita misterius yang wajahnya sengaja
disembunyikan.
Poster tidak jelas
Executive Producer, Indra Yudhistira, menjelaskan, mereka sengaja membuat posternya secara blur di poster itu mewakili sesuatu yang tidak jelas alias absurd, sebagai ciri khas dari komedi GJLS.
“Film ini memang tidak menawarkan kesempurnaan karakter, tapi kekacauan yang penuh kasih sayang namun enggak ketinggalan yang pasti menghibur dan bikin ketawa,” katanya.
Sementara itu, dalam trailer final yang dirilis ditampilkan adegan-adegan gokil khas GJLS dari Rigen Rakelna, Ananta Rispo, dan Hifdzi Khoir yang mengundang tawa.
Film produksi Amadeus Sinemagna bersama GJLS Entertainment ini dibintangi juga oleh Luna Maya, Nadya Arina dan Reynavenzka Deyandraserta aktor senior Bucek. Dihadirkan juga cameo suami Luna Maya, yaitu Maxime Bouttier, dan Umay Shahab yang tak kalah konyolnya.
Film ini menggambarkan dinamika tiga bersaudara, Rigen Rakelna, Ananta Rispo, dan Hifdzi Khoir, yang sama-sama absurd, egois, dan tidak bisa diandalkan, tapi bisa jadi kompak demi misi mulia: menggagalkan pernikahan sang ayah.
Luna Maya mengaku susah serius
Dalam kesempatan yang sama, aktris Luna Maya mengaku susah untuk berakting serius dalam membintangi film komedi yang dijadwalkan tayang serentak di seluruh Indonesia pada 12 Juni 2025 tersebut.
“Tantangannya nggak bisa serius, selalu ketawa-ketawa dan selalu jadi tidak pakem pada script karena selalu kemana-mana berkembang,” kata Luna Maya.
Menurut Luna, meski terkesan santai terkadang menghadirkan narasi tak terduga yang dibangun dari trio GJLS sehingga menimbulkan banyak improvisasi. “Improvisasinya tuh banyak banget. Yang agak pusing ya editor ya,” ujarnya santai. (P-Rebecca WT)
