33.6 C
Jakarta
Tuesday, August 26, 2025

    Sedikitnya 81 tewas dalam dugaan serangan Boko Haram di Nigeria

    Terkait

    PRIORITAS, 4/9/24 (Jakarta): Otoritas setempat melaporkan sediktnya ada 81 orang tewas dalam serangan yang diduga dilakukan kelompok teroris Boko Haram di Yobe, Nigeria. Beberapa orang juga dilaporkan hilang usai serangan tersebut.

    “Sekitar 150 tersangka teroris Boko Haram yang bersenjatakan senapan dan RPG (granat berpeluncur roket) menyerang bangsal Mafa dengan lebih dari 50 sepeda motor sekitar pukul 16.00 pada hari Minggu (1/9),” ujar Abdulkarim Dungus, juru bicara kepolisian negara bagian Yobe.

    “Mereka membunuh banyak orang dan membakar banyak toko dan rumah. Kami belum bisa memastikan jumlah sebenarnya dari mereka yang tewas dalam serangan tersebut.”

    Dungus mengatakan bahwa serangan tersebut tampaknya merupakan serangan balas dendam “atas pembunuhan dua teroris Boko Haram oleh warga desa.”

    Para korban luka-luka akibat gelombang serangan bunuh diri dirawat di sebuah rumah sakit di Maiduguri, Nigeria Sabtu, 29 Juni 2024.

    Bulama Jalaluddeen, seorang pejabat setempat, menambahkan: “Dari angka-angka ini, setidaknya 81 orang tewas dalam serangan tersebut.”

    “Dari angka-angka ini, diketahui bahwa sedikitnya 81 orang tewas dalam serangan itu.” kata pejabat setempat, Bulama Jalaluddin.

    “Lima belas mayat telah dikuburkan oleh keluarga mereka ketika tentara mencapai Mafa untuk mengevakuasi jenazah.”

    Ia menambahkan, “Selain itu, sejumlah korban tewas dari desa-desa terdekat yang terjebak dalam serangan tersebut telah diambil dan dikuburkan oleh sanak keluarga mereka sebelum kedatangan tentara. Banyak orang yang masih hilang dan tidak diketahui keberadaannya.”

    Boko Haram dan berbagai kelompok jihadis lainnya telah melancarkan pemberontakan selama 15 tahun di timur laut Nigeria, menewaskan lebih dari 40.000 orang.

    Nigeria bagian tengah dan barat laut telah diganggu selama bertahun-tahun oleh gerombolan penjahat yang dikenal sebagai “bandit,” yang menyerbu desa-desa, membunuh dan menculik penduduk, serta membakar rumah-rumah setelah menjarahnya.

    Dengan bekerja sama dengan geng-geng ini, kelompok jihadis semakin mengukuhkan kehadiran mereka di negara bagian Niger tengah, kata para pejabat dan analis. (P-DTK/wl)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini