PRIORITAS, 22/5/24 (Singapura): Selama 2 tahun berturut-turut, harga rumah hunian pribadi di Singapura masih menjadi yang tertinggi di kawasan Asia Pasifik.
Laporan terbaru yang dirilis Urban Land Institute (ULI), sebagaimana dilansir dari Straits Times, Rabu (22/5/24), menyebutkan, harga rata-rata rumah pribadi di Singapura pada 2023 mencapai US$1,3 juta atau sekitar Rp20,7 miliar, menjadikannya termahal dari 48 kota di 11 negara yang disurvei.
Sementara itu, Hong Kong berada di posisi kedua dengan harga rata-rata rumah sebesar US$1,15 juta. Lalu Sydney menempati posisi tertinggi berikutnya dengan harga rata-rata US$1,06 juta.
Naik tujuh persen
Disebutkan pula, pada 2023, harga rumah pribadi di Singapura naik tujuh persen. Laporan tersebut juga mencatat, permintaan dari warga asing turun drastis karena additional buyer’s stamp duty (ABSD) dinaikkan dua kali lipat dari 30 menjadi 60 persen, yang menyebabkan penurunan total penjualan rumah sebesar 20 persen.
Sementara itu dari segi harga per meter persegi, Hong Kong merupakan pasar perumahan swasta termahal di kawasan ini dengan harga rata-rata US$18.331 per meter persegi. (P-BST/jr) — foto ilustrasi istimewa
