27.6 C
Jakarta
Thursday, July 24, 2025

    Reshuffle: Sebelum dilantik Jokowi, para menteri kompak menghadap Prabowo

    Terkait

    PRiORITAS, 19/8/24 (Jakarta): Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet.

    Dan sejumlah menteri yang mendapatkan jabatan baru pada hari ini kompak menghadap Presiden terpilih Prabowo Subianto sebelum dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi)pada Senin (19/8/24).

    Beberapa di antara mereka mengakui itu kepada wartawan setelah prosesi pelantikan berlangsung di Istana Merdeka, Jakarta.

    “Tadi saya juga datang untuk pamit sama Pak Prabowo, presiden terpilih,” kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia.

    Diketahui, politikus Partai Golkar itu juga mengungkap, Prabowo menitip pesan kepadanya.

    “(Pesannya) satu saja, merah putih, kerja baik untuk kesejahteraan rakyat, bangsa, dan negara. Itu yang paling penting,” kata dia menambahkan.

    Bahlil memiliki latar belakang sebagai kader Partai Golkar dan pengusaha asal Papua yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sejak 2019.

    Sowan ke Prabowo

    Sementara itu, Menteri Investasi pengganti Bahlil, Rosan Roeslani, juga mengakui dirinya sempat sowan Prabowo sebelum Menteri Pertahanan itu terbang ke Australia.

    “Tadi pagi beliau menyampaikan untuk menjalankan amanah ini sebaik-baiknya dan cintailah rakyat Indonesia dan selalu jalankan ini dengan ingat kepada Tuhan Yang Maha Esa. Itu arahan dari beliau tadi,” kata Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka itu.

    Rosan sebelumnya juga pernah menjadi Ketua Kadin Indonesia, Dubes RI untuk Amerika Serikat, Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan juga Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

    Rosan menggantikan posisi Bahlil Lahadalia yang dilantik sebagai Menteri ESDM.

    Enggan berandai-andai

    Sedangkan menteri lain yang juga sempat menghadap Prabowo ialah menteri-menteri berpartai Gerindra, yakni Supratman Andi Agtas dan Angga Raka Prabowo.

    Intinya, mereka menghadap Prabowo bukan saja dalam kapasitasnya sebagai presiden terpilih, melainkan juga ketua umum Partai Gerindra.

    Supratman merupakan anggota DPR RI Partai Gerindra dari daerah pemilihan Sulawesi Tengah, yang menjabat sebagai Ketua Badan legislasi DPR RI.

    “Pagi tadi juga kami setelah bertemu dengan Bapak Prabowo, presiden terpilih, beliau pesankan kepada kami untuk menjaga republik ini, jangan melakukan segala sesuatu perbuatan yang tercela. Insya Allah itu akan menjadi tugas yang akan kami jalankan,” kata Supratman yang diangkat Jokowi sebagai Menteri Hukum dan HAM menggantikan Yasonna Laoly.

    “Beliau pesannya kita harus selalu berpihak kepada rakyat, dan pegang amanah ini dengan penuh tanggung jawab,” timpal Angga Raka yang mengemban jabatan baru Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika.

    Tetapi, mereka enggan berandai-andai, pertemuan dengan Prabowo tersebut merupakan sinyal juga akan mendapatkan posisi dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran mulai 20 Oktober nanti. Mereka menegaskan, jabatan di kabinet merupakan hak prerogratif presiden.

    Pelantikan kepala-kepala badan

    Selain empat menteri dan satu wakil menteri, juga dilantik kepala-kepala badan.

    Seperti Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, untuk melaksanakan program prioritas makan bergizi gratis Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto.

    Lalu, Taruna Ikrar jadi Kepala BPOM.

    Kemudian Hasan Nasbi yang dilantik sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.

    Hasan Nasbi merupakan pengamat politik sekaligus pendiri Lembaga Survei Cyrus Network.

    Sebelumnya, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana dalam pesan singkat di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa pengangkatan menteri, wakil menteri, dan kepala badan diperlukan untuk mempersiapkan dan mendukung transisi pemerintahan agar berjalan dengan baik, lancar, dan efektif. (P-KPS/ANT/jr) — foto ilustrasi istimewa

    Viral

    1 COMMENT

    1. Pengangkatan Menteri Wakil menteri dn berbagai jabatan pd masa transisi Presiden Jokowi ke Presiden Prabowo sehari setelah Harijadi ke 79 NKRI tepat waktu utk peralihan pendaratan lancar kelanjutan sbg loncatan maju pemerintahan RI idaman republik. Patut warga dan elit semua pihak bersatu dukung dengan kerja semangat doa syukur ke hadiratNya. Syalom Sehat dn Bahagia utk NKRI dn perdamaian dunia.

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini