PRIORITAS, 6/1/25 (Jakarta): Makan bergizi merupakan kebutuhan dasar setiap manusia untuk menjalani kehidupan yang sehat, produktif, dan berkualitas. Namun, akses terhadap makanan bergizi sering kali menjadi tantangan bagi banyak individu, terutama mereka yang berada dalam kondisi ekonomi terbatas.
Oleh karena itu, penyediaan Makanan Bergizi Gratis (MBG) tidak hanya menjadi solusi bagi permasalahan gizi, tetapi juga mencerminkan asas manfaat yang berdampak luas bagi masyarakat.
Dengan adanya program MBG ini, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan nutrisi yang diperlukan tanpa memandang latar belakang ekonomi.
MBG telah dilaksanakan serentak secara nasional hari ini, Senin (6/1/25). Ada hal menarik saat peluncuran program andalan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming ini.
Di hari pertama pelaksanaan program prioritas MBG, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mendapatkan ‘surat cinta’ yang menyentuh dan menggugah hati dari salah satu penerima manfaat program ini.
Surat cinta tersebut memiliki pesan sederhana dan diketahui berasal dari salah seorang siswa Sekolah Dasar (SD) di Makassar, Sulawesi Selatan yang ditemukan setelah petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makassar membersihkan wadah makanan.
“Makasih Pak Prabowo. Bapak adalah presiden terbaik,” demikian pesan yang ditulis oleh anak SD tersebut seperti disiarkan dalam siaran resmi Tim Media Presiden Prabowo di Jakarta, Senin (6/1/25).
Ditulis secara anonim di secarik robekan kertas, pesan itu semakin menyentuh dengan adanya gambar hati sebuah lambang universal untuk mencerminkan cinta, kasih sayang, kegembiraan, dan kepuasan.
Dilansir Antara, program Makan Bergizi Gratis (MBG), merupakan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka resmi diberlakukan hari ini di sekolah-sekolah dan posyandu di 26 provinsi di Indonesia.
Pemerintah menargetkan program MBG dapat menyentuh tiga juta penerima manfaat selama Januari-Maret 2025, yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil, serta ibu menyusui.
Ada sekitar 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang beroperasi untuk menyediakan makanan bergizi buat anak-anak sekolah dan para ibu mulai hari pertama ini.
Dapur-dapur MBG itu tersebar di 26 provinsi, yaitu Aceh, Bali, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Gorontalo.
Kemudian, ada juga dapur-dapur MBG di Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, dan Papua Selatan. (P/bwl)