PRIORITAS, 14/6/25 (Jakarta): Udara di Jakarta pada Sabtu (14/6/25), terpantau kurang bersih. Menurut data terbaru dari IQAir, skor indeks kualitas udaranya ada di angka 158. Skor ini termasuk kategori “tidak sehat”.
Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menyebutkan, kalau dilihat dari jenis polutannya, yang paling dominan adalah PM 2,5. Partikel ini ukurannya sangat kecil, bahkan lebih kecil dari diameter sehelai rambut.
Dikatakan, Tingkat konsentrasinya di Jakarta pagi ini tercatat 65,6 mikrogram per meter kubik. Nilai ini 13 kali lebih tinggi dari batas aman tahunan yang disarankan WHO.
Selanjutnya dijelaskan, partikel PM 2,5 biasanya datang dari asap kendaraan, pembakaran, atau debu halus. Karena ukurannya kecil, partikel ini bisa masuk ke saluran pernapasan dan mengendap di paru-paru. Dalam jangka panjang, bisa berdampak pada kesehatan, terutama untuk yang punya masalah jantung atau paru-paru.
IQAir menyarankan beberapa hal: sebisa mungkin kurangi aktivitas luar ruangan, pakai masker jika hendak ke luar, dan tutup jendela supaya udara dari luar tak masuk ke rumah. Kalau ada alat penyaring udara di rumah, lebih baik dinyalakan.
Selain Jakarta, ada beberapa kota lain yang juga tercatat punya kualitas udara tidak sehat hari ini. Di antaranya Tangerang (172), Depok (171), Surabaya (170), dan Tangerang Selatan (164). Jakarta sendiri berada di urutan kelima.
Untuk mengajak masyarakat terlibat menjaga kualitas udara, Pemprov DKI Jakarta sedang menjalankan program #GerakLebihBersih. Gerakan ini berlangsung dari 7 hingga 20 Juni 2025. Momen ini juga sekaligus jadi bagian dari perayaan Hari Lingkungan Hidup tahun ini.
“Kami ajak warga beralih ke moda transportasi ramah lingkungan agar kualitas udara bisa membaik,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto dalam siaran persnya.
Selama kampanye ini, masyarakat diajak untuk naik transportasi umum, jalan kaki, bersepeda, atau menggunakan kendaraan yang emisinya rendah. Harapannya, langkah kecil ini bisa bantu kurangi polusi udara, khususnya PM 2,5. (P-Khalied Malvino)