PRIORITAS, 17/2/25 (Purwokerto): Kirab Pusaka Kabupaten Banyumas merupakan salah satu upaya untuk mengenalkan sejarah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, kepada masyarakat khususnya generasi muda.
“Kirab ini adalah rangkaian kegiatan dalam rangka memeringati Hari Jadi Ke-454 Kabupaten Banyumas (yang diperingati setiap tanggal 22 Februari). Hari ini (16/2) kirab pusaka yang ada di Kabupaten Banyumas,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Banyumas Agus Nur Hadie di sela kegiatan Kirab Pusaka Kabupaten Banyumas di Purwokerto, Banyumas, Minggu (16/2/25).
Dikatakannya, selain pusaka, foto-foto bupati yang pertama hingga bupati terakhir, turut dikirab dalam kegiatan tersebut.
Dirinya mengharapkan, kirab tersebut dapat menyemangati dan memeriahkan kegiatan peringatan Hari Jadi Ke-454 Kabupaten Banyumas karena melibatkan partisipasi masyarakat.
“Harapan kami tentunya sebagaimana tema tahun ini berupa ‘Guyub Rukun Bareng Bareng Mbangun Banyumas’, artinya seluruh masyarakat dengan ulang tahun yang ke-454 bisa semakin guyub, semakin rukun, dan Banyumas akan semakin maju,” ujarnya.
Lebih lanjut diatakannya, tema tersebut selaras dengan visi pasangan Bupati dan Wakil Bupati Banyumas terpilih dalam Pilkada Banyumas 2024 berupa “Mewujudkan Banyumas yang Produktif, Adil, dan Sejahtera (PAS)”.
Lewat guyub rukun dan bersama-sama membangun Banyumas, kata dia, akan dapat mewujudkan masyarakat Banyumas yang produktif, adil, dan sejahtera.
Dia mengatakan, kirab tersebut dimaknai sebagai upaya untuk mengenalkan sejarah Kabupaten Banyumas kepada masyarakat khususnya generasi muda.
“Kita ‘kan tidak boleh meninggalkan sejarah, sehingga kita harus mengirabkan siapa sih yang berjasa di Banyumas itu, mulai dari pusaka yang kita miliki karena diyakini membawa aura untuk Kabupaten Banyumas,” ungkapnya.
Dikatakannya, Kirab Pusaka Kabupaten Banyumas yang digelar setiap bulan Februari sebagai rangkaian kegiatan Hari Jadi Kabupaten Banyumas itu telah masuk dalam kalender kegiatan wisata tahunan.
“Kami mengamati di beberapa hotel, huniannya naik. Artinya, mereka ada yang tertarik untuk menyaksikan kirab yang secara rutin digelar setiap bulan Februari,” ungkap Sekda seperti dilansir dari Antara. (P-Armin M)
