PRIORITAS, 7/10/24 (Jakarta): Laga Indonesia vs Bahrain akan kembali terulang setelah terjadi satu dekade lalu.
Skuad Garuda akan bersua Bahrain pada matchday ketiga Grup C di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Bahrain National Stadium, Riffa, Kamis (10/10/24) pukul 23.00 WIB.
Timnas Indonesia dan Bahrain memiliki perbedaan jarak cukup jauh di ranking FIFA jelang duel Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Nasional Bahrain.
Indonesia saat ini menduduki ranking FIFA 129, sedangkan Bahrain berjarak 53 tangga dari Tim Merah Putih. Bahrain berada di posisi 76 dunia pada ranking FIFA.
Skuad Garuda di bawah kendali Shin Tae-yong (STY) berhasil naik empat peringkat dan merangsek ke peringkat 129 dalam ranking FIFA terbaru yang dirilis September 2024. Indonesia mendapat tambahan 15,17 poin pada ranking FIFA terbaru dan mengoleksi 1124,17 poin.
Di bawah asuhan STY, Timnas Indonesia telah mengalami kenaikan 44 tangga di ranking FIFA. Peringkat 129 diraih setelah Timnas Indonesia berhasil menahan Arab Saudi dan Australia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan lalu.
Dalam sejarah ranking FIFA, peringkat paling tinggi yang pernah diduduki oleh Timnas Indonesia terjadi pada 16 September 1998. Kala itu Indonesia pernah bertengger di posisi 76 ranking FIFA. Sedangkan posisi terpuruk Tim Merah Putih terjadi pada 11 Agustus 2016. Kala itu Timnas Indonesia menempati peringkat 191 ranking FIFA.
Sementara tim tuan rumah Bahrain juga mengalami kenaikan peringkat pada rilis terbaru ranking FIFA. Amine Benaddi dan kawan-kawan naik empat peringkat dari 80 ke 76. Ini merupakan buah dari hasil positif yang mereka raih saat menekuk Australia di kandang sendiri.
Bahrain pernah memiliki rekor ranking FIFA tertinggi pada 1 September 2004. Saat itu mereka bertengger di peringkat 44 dengan raihan 580 poin. Sedangkan kondisi paling buruk mereka di ranking FIFA adalah merosot ke peringkat 139 pada 15 Maret 2000.
Sementara itu, untuk head to head Indonesia vs Bahrain.
Rekor head to head Timnas Indonesia jumpa Bahrain tidak terlalu buruk, dari tujuh kali pertemuan, skuad Garuda pernah memetik dua kemenangan dan dua hasil imbang.
Dilansir dari 11v11.com, kemenangan pertama Indonesia atas Bahrain terjadi pada 1980 silam. Kala itu skuad Garuda menang 3-2 atas Bahrain di President`s Cup.
Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain berikutnya terjadi pada tahun 2007 saat kedua tim bertemu di Piala Asia 2007.
Saat itu skuad Garuda menang 2-1 atas Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Dua gol Timnas Indonesia dicetak oleh Budi Sudarsono dan Bambang Pamungkas.
Pada laga lainnya, Timnas Indonesia juga pernah menahan imbang Bahrain dua kali, sehingga dari tujuh kali pertemuan dengan Bahrain, skuad Garuda pernah menjalani empat laga tanpa kekalahan.
Salah satu pertandingan Timnas Indonesia yang memaksa Bahrain bermain imbang terjadi pada tahun 1988. Kala itu kedua tim bertemu di ajang Kualifikasi Piala Asia dengan skor 0-0.
Pertandingan lain dengan hasil imbang diraih Timnas Indonesia pada tahun 1982. Tim Merah Putih berhasil menahan imbang Bahrain 1-1 di ajang President`s Cup.
Sementara tiga pertandingan lainnya, Indonesia harus mengakui keunggulan Bahrain, termasuk pertemuan terakhir kedua tim saat Indonesia dilibas 0-10 pada tahun 2014.
Head to head Timnas Indonesia vs Bahrain:
-27/08/1980 Indonesia 3-2 Bahrain
-11/06/1982 Indonesia 1-1 Bahrain
-19/06/1988 Bahrain 0-0 Indonesia
-25/07/2004 Bahrain 3-1 Indonesia
-10/07/2007 Indonesia 2-1 Bahrain
-06/09/2011 Indonesia 0-2 Bahrain
-29/02/2012 Bahrain 10-0 Indonesia.
Matchday ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 jumpa Bahrain menjadi laga penting bagi Jay Idzes dkk.
Dengan mengantongi dua laga awal tanpa kekalahan saat melawan Arab Saudi dan Australia, Timnas Indonesia diharapkan bisa mencuri poin di Bahrain.
Dilansir CNNIndonesia.com, saat ini sebagian besar skuad Garuda telah sampai di Bahrain. STY juga sudah menggelar latihan perdana di hari Minggu (6/10/24).
Latihan tersebut difokuskan untuk pemulihan kondisi pemain yang baru tiba di Bahrain. (P-wr)— foto ilustrasi istimewa