PRIORITAS, 19/8/25 (Jakarta): Pemerintah Indonesia menyiapkan langkah cepat untuk menampung 2.000 warga Gaza korban perang. Rencana penempatan itu diarahkan ke Pulau Galang, Kepulauan Riau, yang pernah berfungsi sebagai kamp pengungsi Vietnam pada 1980-an.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono menjelaskan lokasi penampungan masih dalam tahap kajian. Pemerintah, kata dia, mempertimbangkan kesiapan infrastruktur sekaligus faktor teknis sebelum mengambil keputusan final.
“Sedang cari alternatifnya beberapa, salah satunya di Galang,” kata Sugiono kepada wartawan, Senin (18/8/25).
Kajian ini mengacu pada usulan Presiden Prabowo Subianto. Menurut Sugiono, keputusan penentuan lokasi baru diambil setelah seluruh aspek pendukung diperhitungkan.
“Sekarang kita masih dalam tahap awal ya. Kita sedang memperhitungkan satu, lokasi di mana, alternatif-alternatif tempatnya, banyaklah urusan teknis,” ujarnya.
Langkah ini, menurut Sugiono, menjadi bukti komitmen Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina. Pemerintah menegaskan penampungan di Pulau Galang merupakan bagian dari operasi kemanusiaan.
“Ingin saya sampaikan adalah bahwa ini adalah upaya kemanusiaan kita,” katanya, seperti dikutip Beritaprioritas dari Beritasatu.com, Selasa (19/8/25).
Sugiono mengingatkan, Presiden Prabowo sebelumnya telah melakukan perjalanan diplomatik. Kunjungan tersebut mencakup pertemuan dengan sejumlah pemimpin negara sahabat untuk membicarakan solidaritas kemanusiaan bagi Palestina.
“Waktu itu juga Pak Presiden sudah berkunjung ke beberapa negara untuk berkonsultasi dengan pemimpin-pemimpin di sana. Itu kita semua tahu. Kita ingin membantu,” tandasnya. (P-Khalied M)