PRIORITAS, 12/9/2024 (Jakarta): Bisa jadi ini info mengejutkan, nasi putih yang dituding sebagai salahsatu penyebab naiknya kadar gula darah di dalam tubuh manusia, ternyata tidak demikian jika nasi didinginkan terlebih dulu di dalam kulkas sebelum disantap.
Seperti dirilis Beritasatu.com edisi Rabu (11/9/24), karbohidrat dalam nasi putih sebagian besar berupa pati, yang dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Namun, ada cara untuk mengubah pati ini menjadi zat pati resisten yang sulit dicerna, dengan menyimpan nasi dalam kulkas pada suhu 4 derajat celsius selama 24 jam.
Setelah itu, nasi dapat disantap atau dipanaskan kembali sebelum dikonsumsi. Pati resisten ini lebih sulit dicerna oleh usus dan dapat mengurangi jumlah karbohidrat yang diserap, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes.
Meski begitu, apa sebenarnya manfaat dari mengonsumsi nasi putih dingin untuk kesehatan? Berikut ini penjelasannya.
- Mengontrol kadar gula darah
Nasi putih dingin memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan nasi yang baru matang. Indeks glikemik mengukur seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah. Mengganti nasi panas dengan nasi dingin dapat membantu mengontrol kadar gula darah, yang bermanfaat untuk mengelola berat badan.
- Meningkatkan kandungan pati resisten
Nasi putih dingin mengandung lebih banyak pati resisten, yaitu jenis karbohidrat yang tidak mudah dicerna oleh usus halus dan mencapai usus besar dalam bentuk hampir utuh. Pati resisten berfungsi sebagai prebiotik, yang mendukung kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko penyakit serius seperti kanker usus besar.
- Menurunkan kadar kolesterol
Pati resisten pada nasi dingin dapat mengurangi kadar kolesterol dan trigliserida. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan karena hasil ini masih terbatas pada studi hewan.
- Meningkatkan energi
Sebagai sumber karbohidrat, nasi putih memberikan energi yang tahan lama. Mengonsumsi nasi dingin pada pagi hari dapat membantu memulai aktivitas dengan energi yang stabil, cocok untuk mereka yang memiliki rutinitas padat.
- Mendukung kesehatan jantung
Pati resisten dalam nasi dingin tidak hanya membantu menurunkan kolesterol jahat, tetapi juga mengurangi risiko penyakit jantung. Konsumsi nasi dingin dapat berkontribusi pada kesehatan jantung yang lebih baik.
- Membantu menjaga berat badan
Nasi dingin yang tinggi pati resisten dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori. Hal ini juga merangsang produksi hormon yang meningkatkan rasa kenyang setelah makan.
- Meningkatkan metabolisme
Mencerna pati resisten dari nasi dingin membutuhkan lebih banyak energi, yang dapat meningkatkan laju metabolisme tubuh. Hal itu mendukung pembakaran kalori yang lebih efisien dan membantu penurunan berat badan. (P-ht)