25.2 C
Jakarta
Friday, February 21, 2025

    Naik 71,6 persen, transaksi saham di Bali tembus Rp3,9 triliun

    Terkait

    Investor saham mengamati grafik bursa saham melalui layar monitor di Denpasar, Bali, Selasa (18/2/2025). (Antara)

    PRIORITAS, 18/2/25 (Denpasar): Nilai transaksi saham di Pulau Dewata, Bali, mengalami kenaikan signifikan. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mencatat, nilai transaksi
    menembus Rp3,9 triliun pada 2024 atau naik 71,16 persen jika dibandingkan 2023 yang mencapai Rp2,3 triliun.

    “Peningkatan itu seiring jumlah investor pasar modal yang tumbuh double digit,” kata Kepala OJK Bali Kristrianti Puji Rahayu di Denpasar, Bali, Selasa.

    Dikutip dari Antara, regulator lembaga jasa keuangan itu mencatat jumlah penanam modal di sektor pasar modal itu selama 2024 mencapai 143.402 berdasarkan single investor identification (SID) atau tumbuh hampir 23 persen dibandingkan 2023.

    Adapun nilai kepemilikan saham di Pulau Dewata mencapai Rp5,3 triliun atau naik 18,22 persen dibandingkan 2023.

    Di sisi lain, investor untuk instrumen reksa dana dan surat berharga negara (SBN) juga tumbuh masing-masing 25,6 persen dan 23 persen.

    Kemudahan berinvestasi saham diperkirakan menjadi salah satu indikator peningkatan pertumbuhan para investor pasar modal di Bali.

    Selain itu, sosialisasi dan literasi keuangan yang menyasar generasi muda yang gencar dilakukan regulator dan lembaga jasa keuangan juga berperan meningkatkan investor saham di Pulau Dewata.

    Sebagai gambaran, hanya dengan minimal Rp100 ribu, investor pemula yakni generasi muda sudah bisa berinvestasi saham.

    OJK Bali bersama lembaga jasa keuangan lainnya di Bali melaksanakan edukasi keuangan salah satunya melalui gerakan nasional cerdas keuangan.

    Gerakan itu dinilai menjadi salah satu upaya meningkatkan inklusi keuangan dengan memanfaatkan produk keuangan termasuk untuk investasi.

    Baca juga: OJK mendata investor pasar modal di Bali Nusra tumbuh 25 persen

    Selain untuk investasi di pasar modal, para pelajar juga memanfaatkan produk keuangan berupa tabungan atau simpanan pelajar yang mencapai 630 ribu rekening.

    OJK melakukan literasi dan inklusi keuangan bagi semua pihak, termasuk bagi penyandang disabilitas yang merupakan salah satu sasaran prioritas edukasi keuangan dalam Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia tahun 2021-2025.

    Selama 2024 hingga Desember, OJK Bali melaksanakan 640 kegiatan edukasi keuangan di seluruh kabupaten/kota di Pulau Dewata yang telah menjangkau lebih dari 59.705 orang dan juga edukasi melalui media sosial yang menjangkau sekitar 388.980 orang. (P-Jeffry P)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini