PRIORITAS, 22/12/24 (Jakarta): Tingkat kepercayaan publik terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto terus meningkat, dengan survei terbaru dari Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) menunjukkan optimisme khususnya di bidang ekonomi untuk tahun-tahun mendatang.
LPI mencatat bahwa tahun 2025 akan menjadi tahun penuh tantangan, baik dalam konteks domestik maupun internasional. Tantangan ini diprediksi memiliki dampak langsung maupun tidak langsung terhadap kondisi perekonomian nasional.
Dalam kluster ekonomi, survei LPI menunjukkan 33,50% responden percaya bahwa kondisi ekonomi nasional pada 2025 akan Lebih Baik, sementara 17,38% responden menilai akan Jauh Lebih Baik.
Mayoritas responden menaruh harapan besar agar pemerintah dapat membuka lebih banyak lapangan pekerjaan dan mengurangi tingkat pengangguran. Sebanyak 54,2% responden berharap kebijakan ini dapat diwujudkan pada tahun 2025. Selain itu, 21,02% responden menyoroti pentingnya penguatan sektor UMKM dan sektor informal sebagai pilar ekonomi yang harus diperkuat.
Terkait program kerja Kabinet Merah Putih di bawah Presiden Prabowo, survei menunjukkan mayoritas responden optimistis akan keberhasilan kabinet ini.
Sebanyak 60,3% responden menyatakan Cukup Yakin, dan 20,7% responden menyatakan Sangat Yakin terhadap kemampuan kabinet membawa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Secara keseluruhan, optimisme publik terhadap kepemimpinan Prabowo cukup tinggi. Sebanyak 63,1% responden merasa Cukup Yakin dan 16,5% merasa Sangat Yakin. Hanya 2,2% responden yang merasa Sangat Tidak Yakin dan 13,5% yang merasa Kurang Yakin.
LPI juga menekankan bahwa kepercayaan ini tidak hanya berasal dari harapan terhadap perbaikan ekonomi, tetapi juga keyakinan publik bahwa pemerintahan Prabowo mampu mengelola tantangan domestik dan global dengan baik. (P-bwl)