Petenis Indonesia Janice Tjen. (Courtessy Beritasatu.com/AP/Andres Kudacki)
PRIORITAS, 7/10/25 (Jakarta): Janice Tjen mencetak sejarah baru dalam kariernya setelah resmi menembus peringkat 100 besar dunia versi Woman Tennis Association (WTA). Sebelum tampil di Suzhou, petenis putri Indonesia itu sempat berlaga pada WTA 1.000 China Open, tetapi tersingkir pada babak pertama.
Namun, pada nomor tunggal di ajang Suszhou Open, Janice melaju ke babak utama setelah menyingkirkan dua lawan di kualifikasi dengan kemenangan straight set. Langkahnya terhenti pada babak pertama setelah kalah dari petenis Amerika Serikat, Varvara Lepchenko.
Berdasarkan peringkat terbaru yang dirilis Senin (6/10/25), Janice kini menempati posisi ke-99 dunia, peringkat tertingginya sejauh ini, dengan rekor kemenangan 67 kali dan 14 kekalahan. Petenis berusia 23 tahun kelahiran Jakarta itu juga mencatatkan peningkatan signifikan pada sektor ganda, menempati posisi ke-155 dunia dengan rekor 58 kemenangan dan 23 kekalahan.
Pencapaian ini diraih seusai menjuarai nomor ganda turnamen WTA 125 Suzhou di China bersama rekan senegaranya, Aldila Sutjiadi. Awal kebangkitan Janice dimulai dari debutnya dalam ajang WTA 250 Sao Paulo, Brasil, saat ia tampil sebagai runner-up dan melonjak dari peringkat 130 ke posisi 103 dunia.
Debut geling di US Open
Penampilan impresif itu menyusul debut gemilangnya pada turnamen Grand Slam US Open 2025. Dalam debut Grand Slam-nya, Janice menorehkan sejarah dengan menyingkirkan Veronika Kudermetova pada babak pertama, setelah sebelumnya melaju tanpa kehilangan satu set pun di tiga babak kualifikasi.
Capaian tersebut mengakhiri penantian panjang Indonesia terhadap wakil tunggal putri dalam turnamen utama sejak Angelique Widjaja terakhir kali tampil pada US Open 2004 seperti dikutip dari Beritasatu.com. Menurut data WTA, sebelum tampil di New York, Janice mencatatkan 45 kemenangan dari 50 laga profesional terakhirnya, menembus sembilan final ITF, meraih enam gelar, dan melesat lebih dari 200 peringkat, dari posisi 371 ke 149 dunia. (P-wr)
No Comments