PRIORITAS, 9/10/24 (Washington): Jelang Pilpres Amerika Serikat, November 2024 mendatang, berbagai jajak pendapat menunujukkan keunggulan Kamala Harris atas Donald Trump.
Ya, diketahui, Amerika Serikat (AS) akan segera menggelar Pemilihan Umum (Pemilu) untuk menetapkan presiden baru pada 5 November mendatang.
Dan masing-masing calon presiden (Capres) saat ini bersaing ketat dalam berbagai survei terbaru.
Nah, berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan CNN, Capres dari Partai Republik, Donald Trump meraup 262 suara, kalah dari Capres Partai Demokrat Kamala Harris yang mengamankan 276 suara.
Diketahui, Harris dalam survei CNN unggul satu hingga dua poin di sejumlah negara bagian seperti Pennsylvania (1 poin), Michigan (2 poin), Wisconsin (2 poin), dan Nevada (1 poin).
Sedangkan Trump unggul masing-masing satu poin di North Carolina, Arizona, dan Georgia.
Unggul di negara bagian ‘penentu’
Sementara itu, survei The New York Times sebagaimana dilansir CNNIndonesia.com, Harris juga unggul tipis dari Trump dengan capaian 49 persen suara. Trump sementara itu menggenggam 47 persen suara.
Lalu, sama seperti CNN, Harris unggul di empat negara bagian ‘penentu’ yakni Pennsylvania, Michigan, Wisconsin, dan Nevada. Trump sebaliknya berjaya di tiga negara penting yakni Arizona, North Carolina, dan Georgia. Survei The New York Times ini diambil per 6 Oktober dan terus diperbarui berkala hingga Pemilu AS resmi digelar.
Kemudian, masih sama seperti dua jajak pendapat sebelumnya, Harris juga dominan dalam survei yang dihimpun 538/ABC News. Harris memperoleh 48 persen suara sedangkan Trump 46 persen.
Jadi, Harris dan Trump masing-masing moncer di negara bagian seperti yang dirinci CNN dan The New York Times. (P-jr) — foto ilustrasi istimewa