Kadis Dikbud Manado: Belum ada siswa penerima MBG dari Sekolah PAUD hingga SMP keracunan makanan

PRIORITAS, 2/10/25 (Manado): Badan Gisi Nasional (BGN) perwakilan di Manado sejak Januari lalu telah melaksanakan program Makan Bergizi Gratis (MGB). Dimana sudah ada sejumlah sekolah PAUD, TK dan SD serta SMP yang menerima MBG.

Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Manado Peter Bart Assa ST MT.Ph.D mengatakan, hingga saat ini belum ada laporan dari sejumlah Sekolah PAUD, TK, SD dan SMP penerima program Makan Bergisi Gratis ( MBG) bahwa ada siswa yang keracunan MBG.

Read Also

Jejak Theo Sambuaga di balik berdirinya SMA Lentera Harapan, Tomohon, tempat Bianca Lantang bersekolah

18 Aug 2025

” Kita bersyukur belum ada laporan siswa terkena keracunan MBG sejak Januari hinga saat ini program MBG berjalan” kata Kadis Dikbud Manado Peter Assa kepada Jurnalis Sumikolah Sulut dikantornya Selasa (30/9/25). Menurutnya, untuk program MBG sudah dilakukan oleh Badan Gisi Nasional ( BGN) perwakilan di Manado. Dan sudah ada sejumlah sekolah PAUD , TK dan SD serta SMP. Sudah dilakukan sejak Januari 2025 hingga saat ini. Dimana jumlahnya dari BGN yang tentukan.

Dia mengatakan, Dikbud Manado sebagai penerima saja. Dikatakan, belum ada siswa yang terkena keracunan. Ini mungkin karena pengawasan ketat petugasnya yang juga bekerja maksimal. Ini diharapkan terus menerus tidak ada keracunan.

Program MBG ini sangat baik karena menambah gisi siswa terutama siswa Sekolah PAUD hingga tingkap SMP yang memang butuh tambahan gisi . ”Jadi program ini kita dukung sepenuhnya” kata. Sementara itu hasil pantauan Jurnalis Sumikolah Sulut pemberian MBG di Kota Manado sudah berlangsung sejak Januari 2025 berjalan baik. Namun masih ada juga sejumlah sekolah yang belum ditetapkan penerima MBG.

Read Also

Disorot para mahasiswa, ini 10 PTN dengan UKT termahal di Indonesia

17 May 2024

Menurut sejumlah Kepsek yang sekolahnya sudah dapat program MBG kepada Jurnalis Sumikolah, Rabu (1/10/25) mengatakan program ini baik. ”Kami bersyukur belum ada siswa keracunan saat menerima MBG hingga saat ini” kata Kepsek SMP Negeri 4 Manado Rahman Mangopa S.Pd. M.Pd.

Ada 700 lebih siswa yang ada disekolahnya yang dapat MBG. Sejak awal Januari 2025 atau sekitar 9 bulan tidak ada laporan keracunan. Rahman Mangopa yang juga merangkap sebagai Plt Kepsek di SMP Negeri 8 Manado menyatakan ada 1.200 siswa yang dapat MBG sejak Agustus 2025 aman dan lancar.

Pihak sekolah memeriksa kondisi makanan sebelum dimakan. Jadi dua sekolah yang dia pimpin baik SMP Negeri 4 dan SMP Negeri 8 Program MBG aman dan berjalan lancar. Senada dikatakan Kepsek SMP Negeri 10 yang berlokasi di Mapanget Manado Fenny Mononimbar. Menurut Mononimbar, program MBG disekolahnya masih aman tidak ada keracunan MBG sejak akhir Agustus 2025 sudah terlayani program MBG hingga saat ini.

” Kita bersyukur semua karena Siswa yang menerima 1.000 lebih MBG belum ditemukan keracunan makanan MBG” katanya. Pihaknya mengawasi ketat. Bahkan kalau ada sayur dan ikan tidak layak dikomsumsi bisa diganti besok harinya. ”Kita langsung hubungi staf BGN untuk diganti. Semua guru membantu awasi,’’ujarnya seperti dikutip Sulutnews.

Begitu juga dengan sejumlah sekolah dasar. “Kita bersyukur tidak ada laporan terjadi keracunan,” kata Kepsek SD Negeri 11 di Jalan Sarapung Manado, Ibu Rumbayan S.Pd M.Pd. Sekitat 554 siswa yang dapat MBG. Tidak ada masalah. Kepsek dan guru guru membantu mengawasi MBG. Bahkan kita cicipi MBG sebelum dimakan siswa. (P-*r/wr)