PRIORITAS, 9/3/25 (Singapura): Atas dugaan tindakan tidak senonoh terhadap seorang pramugari dalam penerbangan menuju Singapura, seorang pria Indonesia akan menghadapi dakwaan di pengadilan negeri itu.
Sebagaimana dalam rilis berita pada Sabtu (8/3/25) yang diterima redaksi Beritaprioritas.com, Minggu (9/3/25), Polisi Singapura mengungkapkan, insiden itu terjadi pada 23 Januari 2025. Pria Indonesia berusia 23 tahun itu diduga membuka ritsleting celananya dan memperlihatkan alat kelaminnya saat duduk di kursinya.
Disebutkan, hasil penyelidikan menunjukkan, pria tersebut menutupi tubuhnya dengan selimut dan mengatur Ponselnya dalam mode perekaman video sebelum melakukan aksi tidak senonoh tersebut. Saat seorang pramugari datang menyajikan makanan, ia diduga memperlihatkan dirinya kepada wanita itu.
Melaporkan kepada atasan
Selanjutnya, setelah sadar akan insiden tersebut, sang pramugari segera meninggalkan tempat duduk pria Indonesia tersebut dan melaporkannya kepada atasan.
Lalu, ketika pesawat mendarat di Bandara Changi, pria itu langsung diamankan oleh polisi Bandara. Ponselnya disita sebagai barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.
Diketahui, pria Indonesia itu dijadwalkan hadir di pengadilan pada Rabu (12/3/25), dengan dakwaan pelecehan seksual. Jika terbukti bersalah, ia bisa menghadapi hukuman penjara hingga satu tahun, denda, atau keduanya.
“Polisi mengambil sikap tegas terhadap pelaku kejahatan seksual yang melakukan tindakan tidak senonoh, yang dapat menimbulkan rasa takut, cemas, dan pelecehan terhadap orang lain, baik di dalam pesawat maupun di tempat umum,” demikian penegasan pihak kepolisian.
Selain itu, mereka juga menambahkan, pria Indonesia pelaku pelecehan seksual akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku. (P-me)
