PRIORITAS, 22/8/25 (Solo): Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel terjaring operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK).
Penangkapan itu terkait dugaan korupsi pemerasan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Kamis (21/8/25).
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) menegaskan dukungannya atas langkah KPK. Ia menyebut operasi itu bagian dari kerja baik lembaga antirasuah.
“Saya sangat mengapresiasi kinerja baik KPK,” kata Jokowi saat ditemui di kediamannya, Sumber, Banjarsari, Kota Solo, Jumat (22/8/25).
Jokowi juga mengingatkan agar masyarakat tidak berspekulasi. Ia menegaskan semua pihak wajib menunggu hasil penyidikan resmi.
“Kita semua harus menghormati proses hukum yang ada,” ujarnya.
KPK memastikan jumlah pihak yang terjaring operasi tangkap tangan mencapai 14 orang, termasuk Wamenaker Noel. Operasi itu dilakukan berdasarkan hasil penyelidikan yang telah berlangsung beberapa waktu.
“Bahwa tadi malam sudah dilakukan ekspose, dan sudah ditetapkan status hukum para pihak yang diamankan,” kata juru bicara KPK, Budi Prasetyo, Jumat (22/8/25).
Budi menjelaskan pihaknya belum dapat merinci siapa saja yang berstatus tersangka. Ia juga belum menyampaikan detail kronologi lengkap operasi tersebut.
“Pihak yang jadi tersangka hingga kronologi kasus ini akan segera disampaikan,” ujarnya.
KPK saat ini mendalami aliran dana dan jaringan yang terlibat dalam praktik pungutan sertifikasi K3. Penyidik memperkirakan dugaan korupsi itu melibatkan lebih dari satu pihak di kementerian maupun swasta. (P-Khalied M)
