26.4 C
Jakarta
Sunday, August 3, 2025

    Jalan Manado-Bitung rusak dikeluhkan warga, BPJN 1 Sulut segera benahi

    Terkait

    PRIORITAS, 16/6/25 (Minahasa Utara, Sulut): Akibat hujan lebat yang melanda Kota Manado, Minahasa Utara (Minut) dan Bitung, Sulawesi Utara (Sulut), dalam beberapa bulan belakangan ini, sejumlah ruas jalan di daerah ini mengalami kerusakan. Hal itu dikeluhkan warga, terutama melalui media sosial. Demikian informasi yang diperoleh Senin (16/6/25).

    Dalam pantauan Beritaprioritas, sejumlah jalan yang berlobang, antara lain di Simpang Tiga Kairagi, Manado, tepatnya sebelah kanan SPBU Kairagi ke arah Bitung. Lalu, menyusuri ke arah Minut Interchange, tepatnya di bawah pabrik kelapa Metro.

    Kemudian, jalur di sekitar Hotel Sutanraja, melewati samping tiga Kolongan Tetempangan (Koltem) atau biasanya disebut pertigaan Dewo sampai ke tanjakan di Puskemas Kolongan.

    Jalan yang berlubang pun menghiasi jalur simpang tiga Sukur Atas sampai depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Maria Walanda Maramis.

    Akibat hujan yang turun terus menerus, jalan yang sudah diperbaiki sementara, akan tergerus lagi dan kembali rusak. (BPJN 1 Sulut)

    Tambal sulam

    Walapun beberapa kali di tambal-sulam, di simpang empat Tugu Adipura Minut, akhir-akhir ini jalan berlubang mulai terlihat lagi di simpang sebelum Polres Minut. Ruas paling parah di simpang empat Desa Lembean (Worang By Pass). Ada juga di simpang empat Kawiley–Kauditan.

    Memasuki kawasan industri Kabima, kendaraan yang melewati jalur ini, harus ekstra hati-hati. Hampir setiap hari ada saja terjadi kecelakaan kendaraan, baik motor maupun mobil. Di jalur ini ada dua jembatan kecil, dua tanjakan, ketika hujan deras jalur inilah yang sering tergenang air.

    Usai hujan, maka muncul lubang-lubang yang baru sampai di ujung lurusan dari sekitar jalan depan exCoca Cola atau sekarang pabrik Teh Sosro sampai di Pasong Waturak tersebut.

    Terpantau juga jalan raya Manado Bitung di kilometer 33-34 yang nyaris putus di bilangan Pasong Waturak, Desa Watudambo, Kecamatan Kauditan, Minut. Sebuah pohon besar di sisi bahu jalan tersebut roboh sehingga tanah penyanggah jalan di area ini juga ikut terbawa air hujan dan menyebabkan longsor.

    Sebuah pohon besar di sisi bahu jalan Manado-Bitung Km 33-34 di daerah Pasong Waturak, Kecamatan Kauditan, Minut, roboh sehingga tanah penyanggah jalan di area ini juga ikut terbawa air hujan dan menyebabkan longsor.
    Apabila tidak segera diperbaiki, dikuatirkan jalur ‘urat-nadi’ perekonomian Sulut akan terhambat. (Beritaprioritas/Rudy Prantjis)

    Soal longsor dimaksud apabila tidak segera diperbaiki, maka dikuatirkan jalur ‘urat-nadi’ perekonomian Sulut akan terhambat. Kepada media ini, seorang perangkat desa setempat yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, “Jika area longsor tersebut tidak segera diperbaiki, bukan tak mungkin jalan ini akan terputus,” katanya dia.

    Segera dibenahi BPJN

    Menanggapi keluhan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada Balai Pelaksana Jalan dan Jembatan Nasional (BPJN) Wilayah 1 Sulut, Steven Dotulung, mengatakan dalam waktu dekat ini akan membenahi lubang-lubang di jalan tersebut.

    “Kalau perbaikan full jalan, akan ditangani, tapi menunggu anggaran,” papar Steven Lotulung,  penanggung jawab ruas jalan Manado Bitung itu dengan tak lupa menghaturkan terima kasih kepada Beritaprioritas yang telah membantu pihaknya mengekspos sejumlah jalan yang rusak.

    Menurutnya, setiap ada laporan dari masyarakat pengguna jalan, BPJN Wilayah 1 Sulut yang meliputi Manado, Minahasa dan Bitung itu, akan menindaklanjutinya. “Kami pasti akan mengadakan perbaikan-perbaikan, menambal jalan yang telah berlubang, saluran air di sisi jalan kami perbaiki. Namun, ketika selesai di perbaiki tertimpah lagi hujan. Inilah yang menjadi dilema bagi kami. Tidak diperbaiki, masyakat mem-bully kami melalui media sosial,” keluh Steven yang kemudian mengirimkan sejumlah foto jalan yang telah diperbaiki BPJN Sulut kepada Beritaprioritas lewat WhatsApp Minggu (15/6/25) malam.

    Dia menambahkan, longsor yang terjadi di Pasong Waturak, Desa Watudambo, akan segera diperbaiki. “Tunggu saja. Kami pasti akan segera menindak lanjuti longsor ini,” ucap Steven Lotulung. (BP-Rudy Prantjis)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini