PRIORITAS, 3/7/25 (Sacramento): Tujuh orang hilang setelah gudang kembang api di dekat Esparto, negara bagian California, Amerika Serikat, meledak. Ledakan dahysat itu juga memicu kebakaran hutan di sekitarnya.
Menurut Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California, lokasi tersebut dimiliki pemegang lisensi kembang api aktif.
Petugas darurat sedang mencari orang-orang yang hilang di properti tersebut, dan para penyidik juga sedang meneliti area itu dengan pesawat nirawak.
“Kami berdoa untuk orang-orang yang secara langsung terkena dampak tragedi mengerikan ini. Sungguh menyedihkan,” kata Wali Kota San José, Matt Mahan, kepada radio KCBS 106.9 FM/740 AM.
Awalnya, para pejabat mengatakan ledakan itu dipicu kembang api yang disimpan di gudang, tetapi mereka kemudian mengklarifikasi lokasi tersebut adalah fasilitas kembang api di komunitas Esparto.
Warga di Esparto dan Madison masih berada di bawah perintah evakuasi hingga Rabu sore waktu setempat.
“Risikonya sudah berkurang saat ini, tetapi risikonya masih tetap ada,” kata petugas Cal Fire dalam rilis berita, seperti dikutip Beritaprioritas.com dari Los Angeles Times, hari Kamis (3/7/25).
Para pejabat sedang bekerja untuk memastikan semua yang dilakukan di gudang tersebut, sesuai dengan persyaratan lisensi untuk fasilitas kembang api.
Ibarat bom
Para pejabat departemen keselamatan setempt menilai, sebuah rumah di Los Angeles yang dipenuhi kembang api, pada dasarnya ‘ibarat sebuah bom.’
Polisi menduga kembang api ilegal buatan sendiri, menjadi penyebab ledakan, yang menyebabkan puluhan keluarga sekitar harus mengungsi.
“Jenis insiden ini sangat jarang terjadi, karena fasilitas seperti ini tidak hanya diwajibkan untuk mematuhi persyaratan kembang api California yang ketat, tetapi juga persyaratan penyimpanan bahan peledak federal,” jelas Cal Fire.
Para pejabat memaparkan, ledakan itu menyebabkan puing-puing berserakan di area tersebut dan memicu beberapa titik kebakaran hutan sekitar.
Hingga Rabu pagi, kebakaran hutan Oakdale akibat ledakan gudang kembang api, telah mencapai 78 hektar.
Hindari daerah ledakan
Kebakaran bermula di daerah yang jarang penduduknya di sebuah gudang di Esparto, sekitar 35 mil barat laut Sacramento.
Kebakaran yang dipicu ledakan dan dijuluki ‘Oakdale fire’ itu, terjadi sekitar pukul 6 sore hari Selasa.
Video helikopter dari KCRA-TV menunjukkan gudang yang terbakar dengan percikan terang keluar dari struktur tersebut, diikuti oleh ledakan besar.
Video yang dibagikan di media sosial menunjukkan sedikitnya dua bangunan nonkomersial terbakar
Kantor Sheriff Kabupaten Yolo memperingatkan penduduk untuk menghindari daerah ledakan tersebut, selama beberapa hari sementara mereka menyelidiki penyebab terjadinya ledakan.
“Kebakaran akan memerlukan waktu untuk mendingin, dan setelah itu, para ahli bahan peledak harus memasuki lokasi dengan aman untuk menilai dan mengamankan area tersebut,” kata Kantor Sheriff dalam sebuah posting Facebook.
Ada dugaan kembang api itu akan digunakan dalam acara pra-Fourth of July.
Akibat ledakan itu, para pejabat mempertimbangkan untuk mengganti kembang api dengan menyelenggarakan pertunjukan drone pada menit-menit terakhir.
Peristiwa ini merupakan contoh terkini tentang seberapa cepat kecelakaan kembang api dapat berubah menjadi lebih buruk.
Pada tahun 2020 lalu, sepasang suami istri menyalakan kembang api saat pesta di San Bernardino County.
Acara khusus tersebut memicu kebakaran rumah dan hutan seluas 22.000 hektar, yang menewaskan seorang petugas pemadam kebakaran dari US Forest Service.(P-Jeffry W)