PRIORITAS, 3/7/24 (Jakarta): Ini benar-benar memprihatinkan. Ribuan Puskesmas di Indonesia tidak memiliki dokter gigi.
Fakta terkini itu diungkapkan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR di ruang rapat Komisi IX DPR, Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/7/24).
Diungkapkan BGS, sapaan akrab Budi Gunadi Sadikin, dari total 10.195 Puskesmas yang ada, sebanyak 46 persen atau 4.691 Puskesmas mengalami kekosongan sembilan jenis tenaga kesehatan. Terdapat kekurangan 8.160 Nakes untuk mengisi kekosongan di Puskesmas.
“Yang paling banyak kosong dokter gigi. Jadi dari sekitar 10 ribuan Puskesmas, itu dokter giginya gak ada 2.991. Yang tidak ada dokter sudah hampir 80 tahun merdeka Indonesia 423 Puskesmas itu gak ada dokter,” kata BGS.
Situasi miris di daerah DPTK
Disebutkan, situasi lebih miris tampak di daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan (DTPK).
“Kalau kita bicara di daerah DTPK, itu 65 persen malah yang kosong. Jadi memang jumlahya sangat bermasalah, distribusinya juga sangat bermasalah. Jadi dua problem itu dihadapi. Itu baru yang kosong,” ujar BGS. (P-CNBCi/jr) — foto ilustrasi istimewa