31 C
Jakarta
Sunday, December 22, 2024

    Donald Trump ditembak saat kampanye, Biden mengutuk keras insiden penembakan

    Terkait

    PRIORITAS, 14/7/24 (Pennsylvania): Donald Trump (78) di tembak saat berkampanye sehingga telinga dan pipinya berdarah-darah di Pennsylvania, AS pada Sabtu (13/7/24) malam waktu setempat, atau Minggu (14/7/24) WIB.

    Dilansir dari Thenewdaily, rekaman video menunjukkan Trump meringis dan mengangkat tangan kanan ke telinganya, saat tembakan terdengar dari kerumunan massa.

    Sementara The Guardian mengulas, Minggu (14/7/24), Presiden AS Joe Biden mengatakan, semua orang harus mengutuk tindakan kekerasan menyusul penembakan di rapat umum Donald Trump.

    Biden juga menyerukan kecaman luas terhadap kekerasan politik. “Intinya, demonstrasi Trump adalah demonstrasi yang seharusnya dapat dilakukan dengan damai tanpa masalah,” kata Biden.

    Namun, kata dia, gagasan ada kekerasan politik atau kekerasan di Amerika seperti ini tidak pernah terdengar. “Itu tidak pantas. Semua orang harus mengutuk,” kata Biden.

    Biden ingin bicara dengan Trump

    Ketika ditanya apakah dia yakin Trump merupakan korban percobaan pembunuhan, Biden mengatakan akan didalami lebih lanjut. “Saya tidak tahu banyak, saya punya pendapat, tetapi saya tidak punya fakta,” kata dia.

    Joe Biden berharap dapat berbicara dengan Donald Trump setelah dua orang tewas di rapat umum di Pennsylvania.

    “Saya sudah mencoba menghubungi Donald. Dia sedang bersama dokternya. Rupanya, kondisinya baik-baik saja. Saya berencana berbicara dengannya segera, saya akan kembali menelepon,” kata Biden.

    Secret Service dan tim kampanye mantan presiden mengatakan Trump dalam kondisi aman setelah penembakan di Butler, Pennsylvania, sekitar 30 mil (50 km) di utara Pittsburgh.

    Jaksa wilayah Butler County, Richard A Goldinger mengatakan, pelaku penembakan serta seorang peserta kampanye tewas. Sementara warga lainnya kritis tanpa menyebut jumlah masyarakat yang terluka.

    Penembakan itu terjadi kurang empat bulan sebelum Pemilu AS pada 5 November, ketika Trump menghadapi pertandingan ulang dengan Presiden asal Partai Demokrat Joe Biden.

    Donald Trump menjabat sebagai presiden AS dari 2017 hingga 2021. Lalu dikalahkan Joe Biden. (P-/BS/wr) — foto ilustrasi istimewa

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini