26.1 C
Jakarta
Tuesday, March 11, 2025

    Ditandai prosesi memasukkan ‘dummy’ emas batangan, Presiden resmikan Bank Emas pertama di Indonesia

    Terkait

    PRIORITAS, 26/2/25 (Jakarta): Menjelang HUT ke-80 RI, Presiden Prabowo Subianto meresmikan Layanan Bank Emas. Inilah untuk pertama kalinya kita memiliki Bank Emas di Indonesia yang disediakan Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia, sebagai upaya mendukung hilirisasi dalam program Astacita sebagaimana dicanangkan pemerintah.

    “Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada siang ini hari Rabu 26 Februari 2025, saya Prabowo Subianto Presiden Republik Indonesia dengan ini meresmikan Layanan Bank Emas Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia,” ucap Presiden dalam acara peresmian di Gade Tower, Jakarta, Rabu (26/2/25).

    Peresmian Bank Emas ditandai dengan Presiden memasukkan dummy emas batangan ke dalam treasure box.

    Prabowo didampingi Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Dirut BRI Sunarso, Dirut Pegadaian Damar Latri Setiawan, dan Dirut BSI Hery Gunardi.

    Ia berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras mewujudkan Bank Emas, seraya menekankan persiapannya memakan waktu cukup lama.

    “Persiapan Bank Emas ini memakan waktu cukup lama. Kalau tidak salah lebih dari empat tahun. Takdir saya bahwa saya yang meresmikan,” kata Presiden Prabowo.

    Bisa cipta 1,8 juta lapangan kerja

    Presiden berharap Bank Emas berdampak positif bagi perekonomian Indonesia. Ia juga  menyebut Bank Emas dapat menambah PDB hingga Rp245 triliun, menciptakan 1,8 juta  lapangan kerja, dan meningkatkan devisa.

    “Karena dari hulu hingga hilir emas akan diolah dan disimpan di dalam negeri, dan tidak mengalir ke luar negeri,” tambah Prabowo.

    Dalam mendukung misi hilirisasi Astacita Kabinet Merah Putih dan memperkuat ekosistem industri emas nasional, Presiden Prabowo mengambil langkah strategis dengan meresmikan Bank Emas.

    Pengumuman soal peresmian layanan bank emas ini sebelumnya sudah diutarakan oleh Presiden Prabowo saat mengumumkan kebijakan Devisa Hasil Ekspor Sumber Daya Alam dan kebijakan ekonomi lainnya di Istana Merdeka Jakarta, Senin (17/2/25) pekan lalu.

    Belum memiliki penyimpanan khusus

    Prabowo menjelaskan, Bank Emas dibentuk karena emas hasil tambang dalam negeri yang diekspor belum memiliki penyimpanan khusus di Indonesia.

    Karena itu, Presiden akan meresmikan Bank Emas pada hari Selasa (26/2/25) sebagai yang pertama di Tanah Air.

    “Kita akan bentuk bank emas, jadi selama ini kita tidak punya bank untuk emas kita, tidak ada di Indonesia,” tuturnya. (P-*r/Zamir)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini