PRIORITAS, 7/6/25 (Tanjungpinang): Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkesdalduk KB) Kota Tanjungpinang menggelar rapat koordinasi lintas sektor, untuk menindaklanjuti Surat Edaran Kemenkes RI No. SR.03.01/1422/2025 terkait kewaspadaan terhadap peningkatan kasus Covid-19.
Lonjakan kasus Covid-19 di beberapa negara Asia, seperti Thailand, Hongkong, Malaysia, dan Singapura, mendorong Kemenkes RI meminta seluruh jajaran kesehatan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi penyebaran varian baru seperti JN.1, LF7, XEC, dan NB.18.
Rapat dipimpin Plt Sekretaris Dinkesdalduk KB Tanjungpinang, dr. Muhammad Paisal, serta dihadiri perwakilan lintas sektor, termasuk BPBD, Balai Kekarantinaan Kesehatan, sejumlah rumah sakit, Labkesda, serta puskesmas se-Kota Tanjungpinang.
“Meningkatnya kasus di negara tetangga harus menjadi alarm kewaspadaan. Kita harus siap, baik dari sisi SDM, fasilitas layanan, maupun logistik kesehatan,” ujar dr. Paisal dalam keterangannya Sabtu (7/6/25).
Dalam rapat, seluruh unit layanan kesehatan memaparkan kesiapan mereka, mulai dari personel, alat medis, hingga sarana pendukung, sebagai langkah antisipatif bila terjadi peningkatan kasus di Tanjungpinang.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Tanjungpinang menjaga keamanan masyarakat dan memastikan pengalaman pandemi sebelumnya menjadi bekal menghadapi potensi gelombang baru Covid-19. (P-Jeff K)