26.3 C
Jakarta
Sunday, September 8, 2024

    Destinasi Bali, pengunjung bisa ’lupa jalan pulang’…

    Terkait

    PRIORITAS (Bali): Pada akhir tahun lalu, bersama beberapa teman, kami sempat berkunjung ke Propinsi Bali. Kunjungan, selain mengikuti pertemuan rutin kantor, kami pun diberi waktu untuk berkeliling menikmati sejumlah destinasi wisata di Bali yang memang sudah mendunia sekaligus mencoba beberapa menu khas varian daerah berjuluk Pulau Dewata ini.

    Kesempatan ini langsung diambil karena boleh dibilang jarang bagi kami yang setiap harinya menekuni rutinitas kantoran berkesempatan ”jalan-jalan” sekadar liburan. Dengan ditemani ‘tour guide’ khusus kami, Mas Sugito dari media analisnews, ekslorasi Bali pun semakin berkesan. Dan, kesan kami, berlibur ke Bali memang merupakan pengalaman yang tak terlupakan. Saking asyiknya menikmati pesonanya, “ini kita bisa lupa jalan pulang nih,” canda beberapa teman.

    Pulau Dewata memang menyajikan kombinasi memikat antara keindahan alam, makanan khas, kekayaan tradisi budaya, dan keramahan warga lokal. Ini beberapa hasil eksplorasi singkat tentang Pulau Dewata Bali yang berhasil kami jangkau selama dua hari berkunjung.

    Daya tarik utamanya terletak pada pantai-pantai berpasir putih dengan pemandangan matahari terbenam yang memesona. Menjelajahi pesona wisata sekaligus kuliner Bali memang tiada habisnya. Bagi yang masih bingung memilih tempat-tempat yang layak dikunjungi dapat memanfaatkan promo liburan ke Bali yang ditawarkan sejumlah travel, diantaranya dari Traveloka dengan promo liburannya.

    Destinasi Wisata Populer
    Berikut beberapa destinasi wisata Bali yang layak dikunjungi dan menu makanan yang wajib dicoba saat melakukan kunjungan, diantaranya:

    1. Pantai Kute
    Keindahan Pantai Kute sudah terkenal di kalangan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Pantai ini memiliki garis pantai sepanjang 10 km yang dilengkapi dengan pasir putih.

    Selain untuk bersantai, Pantai Kute merupakan spot ideal untuk berselancar karena ombaknya mendukung. Lokasi Pantai Kute di Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung. Lokasinya strategis karena hanya berjarak sekitar 15 menit perjalanan dari Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai.

    2. Tanah Lot
    Tanah Lot adalah salah satu destinasi wisata paling populer di Bali. Tempat ini terletak di Tabanan, berjarak sekitar 30 km dari Denpasar. Pemandangan ikonik di Tanah Lot adalah pura yang berdiri di atas karang dan menghadap ke laut lepas. Selain menjadi situs suci bagi umat Hindu, Tanah Lot adalah spot hunting foto favorit. Waktu paling ideal untuk berkunjung ke sini yaitu pada sore hari.

    3. Pantai Sanur
    Pantai Sanur juga merupakan destinasi wajib wisatawan di Bali. Pantai ini menawarkan pemandangan pasir putih yang indah. Pesisir yang landai membuat para wisatawan bisa bermain air di sini dengan aman.

    Lokasi Pantai Sanur bisa dijangkau dalam waktu sekitar 30 menit dari Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai. Dikelilingi oleh fasilitas yang lengkap, mulai dari restoran hingga resort, Pantai Sanur wajib dikunjungi. Tempat ini juga merupakan titik terbaik untuk menyeberang ke Pulau Nusa Penida.

    4. Garuda Wisnu Kencana (GWK)
    Destinasi wisata lain di Bali yang menjadi favorit wisatawan adalah Garuda Wisnu Kencana (GWK). Bagian paling ikonik di tempat ini sebuah patung raksasa yang terbuat dari tembaga dan kuningan seberat 4.000 ton.

    Patung setinggi 150 meter dengan lebar 64 meter ini bahkan berstatus sebagai patung terbesar di dunia. GWK sendiri merupakan kawasan seluas 240 hektare yang ditata seperti taman budaya kelas dunia. Tempat ini menjadi lokasi pertunjukan hiburan dan berbagai atraksi budaya di Bali.

    5. Lokasi Bom Bali
    Pengeboman Bali 2002 (disebut juga Bom Bali I) adalah rangkaian tiga peristiwa pengeboman yang terjadi pada malam hari tanggal 12 Oktober 2002. Dua ledakan pertama terjadi di Paddy’s Pub dan Sari Club (SC) di Jalan Legian, Kuta, Bali, sedangkan ledakan terakhir terjadi di dekat kantor Konsulat Jenderal Amerika Serikat, walaupun jaraknya cukup berjauhan.

    Rangkaian pengeboman ini merupakan pengeboman pertama yang kemudian disusul oleh pengeboman dalam skala yang jauh lebih kecil yang juga bertempat di Bali pada tahun 2005. Tercatat 203 korban jiwa dan 209 orang luka-luka atau cedera, kebanyakan korban merupakan wisatawan asing yang sedang berkunjung ke lokasi yang merupakan tempat wisata tersebut. Peristiwa ini dianggap sebagai peristiwa terorisme terparah dalam sejarah Indonesia.

    Peristiwa naas ini menghancurkan beberapa tempat dan menewaskan banyak wisatawan dan penduduk lokal. Sebanyak dua bom diledakkan di kawasan Legian saat Bom Bali I. Sedangkan, terjadi tiga pengeboman Bom Bali II di dua kawasan, yakni Kuta dan Legian.

    Bersama Direktur Manado Post, Marlon Sumarauw (kanan) di lokasi tragedi bom Bali, di kawasan Kuta Legian, 12 Oktober 2002. (foto: dok pribadi)

    Kuliner yang Wajib Dicoba
    1. Sate Lilit
    Makanan khas Bali ini memang berbentuk sate, tetapi tidak menggunakan potongan daging seperti pada umumnya. Sate lilit justru berasal dari daging cincang yang dicampur dengan sejumlah bumbu, kemudian dililitkan ke tusuk bambu pipih atau batang sereh. Sate lilit biasa dijadikan sebagai lauk dan dinikmati bersama sambal matah.

    2. Ayam Betutu
    Cita rasa bumbu rempah yang menggoda selera dari kuliner khas Bali ini memang sulit ditolak. Proses memasak secara tradisional membuat teksturnya empuk dan bumbunya meresap sampai ke dalam. Saat disajikan, aroma ayam betutu juga tidak ada duanya. Selain sebagai lauk yang lazim dinikmati setiap hari, ayam betutu adalah menu wajib pada upacara adat di Bali.

    3. Nasi Campur
    Hidangan nasi campur khas Bali ini selalu berhasil menimbulkan rasa ketagihan. Bentuknya seperti nasi rames yang disajikan dengan berbagai jenis lauk. Komponen yang biasa digunakan adalah daging ayam, telur, sate lilit, lawar, hingga sambal. Ada banyak tempat yang menjual nasi campur enak di Bali, mulai dari tempat makan sederhana hingga restoran mewah.

    4. Nasi Jinggo
    Nasi Jinggo sekilas terlihat seperti nasi kucing yang porsinya kecil. Menemukan penjual nasi jinggo di Bali sangat mudah karena kuliner ini biasanya dijajakan di pinggir jalan. Harga satu porsi nasi jinggo sekitar Rp 5.000 per bungkus. Selain nasi, isian di dalamnya adalah lauk seperti ayam, ikan laut, sapi, dan telur. Nasi jinggo dihidangkan dengan bungkus daun pisang. (P-DTK/wl)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    Terkini