28.9 C
Jakarta
Sunday, August 24, 2025

    Cari Titik Terang Soal PPN 12 Persen, Prabowo Kumpulkan Ketum Partai di Rumahnya

    Terkait

    PRIORITAS, 30/12/24 (Jakarta): Presiden RI Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum DPP Partai Gerindra mengadakan pertemuan dengan sejumlah ketua umum partai politik di kediamannya. Pertemuan tersebut digelar menyikapi polemik terkait rencana pemerintah menaikkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen.

    Diskusi ini bertujuan untuk mendengar pandangan dari berbagai pihak mengenai dampak kebijakan tersebut terhadap masyarakat dan perekonomian nasional. Prabowo menilai isu ini perlu dibahas bersama untuk menemukan solusi terbaik yang dapat diterima semua pihak.

    Dalam pertemuan tersebut, para ketua umum partai juga dikabarkan membahas langkah-langkah politik yang akan diambil untuk menyampaikan masukan kepada pemerintah. Meski belum ada keputusan resmi, pertemuan ini menunjukkan upaya bersama untuk menjaga stabilitas ekonomi dan sosial.

    Polemik kenaikan PPN telah memicu pro dan kontra di masyarakat. Informasi yang berhasil dikumpulkan hingga Senin (30/12/24) menyebut, beberapa pihak menilai kebijakan ini dapat meningkatkan pendapatan negara, tetapi ada juga yang khawatir akan berdampak pada daya beli masyarakat.

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang ikut hadir dalam pertemuan tersebut menyatakan, pertemuan ketua umum partai pendukung di kediaman Presiden Prabowo Subianto memang membahas kenaikan PPN 12 persen.

    “Dibahas semuanya. Nanti Beliau (Presiden Prabowo) akan menjelaskan dengan baik, kami semua juga akan menjelaskan (lebih lanjut terkait kenaikan PPN tersebut),” kata Agus Harimurti Yudhoyono saat ditemui usai meninjau kesiapan angkutan Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Minggu sore (29/12/24).

    Ia mengatakan bahwa pemerintah berupaya untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat untuk mengurangi dampak kenaikan PPN di tengah kondisi ekonomi global yang masih belum stabil.

    “Pemerintah yang jelas akan meyakinkan agar benar-benar masyarakat bisa mendapatkan yang terbaik dari pemerintah, cuma ada hal yang perlu dijelaskan dengan baik karena mungkin selama ini juga ada hal yang belum terjelaskan dengan cukup (terkait kenaikan PPN tersebut),” ujarnya.

    AHY menuturkan bahwa dalam pertemuan tersebut, para ketua partai juga memberikan update terkait situasi dalam negeri kepada Presiden Prabowo, mengingat kepala negara baru saja pulang dari sejumlah kunjungan ke luar negeri.

    “Jadi tentu kita saling update situasi terakhir. Presiden (Prabowo) sendiri kan belum lama baru kembali dari lawatan ke luar negeri Jadi banyak hal yang dibahas,” ucapnya.

    Sementara mengenai penetapan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto sebagai tersangka terkait kasus suap Harun Masiku terhadap Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan, AHY mengatakan bahwa hal tersebut tidak dibahas dalam pertemuan tersebut. “Nggak, nggak ada yang dibahas (terkait kasus Hasto),” katanya.

    Dilansir Antara, Presiden RI Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan para ketua umum partai pendukung pemerintah di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta, Sabtu (28/12), selama kurang lebih 2 jam.

    Selain AHY, ketua umum partai yang hadir ialah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sekaligus Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia dan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan sekaligus Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.

    Selain itu, hadir pula Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko Pemmas) sekaligus Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. (P/bwl)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini