Tonton Youtube BP

BPJS Kesehatan: Pembiayaan layanan gangguan jiwa naik, capai Rp6,77 Triliun

Zamir Ambia
16 Sep 2025 17:15
1 minutes reading

PRIORITAS, 16/9/25 (Jakarta): BPJS Kesehatan mencatat pembiayaan layanan kesehatan jiwa di rumah sakit mencapai Rp6,77 triliun pada 2020–2024 untuk 18,9 juta kasus. Skizofrenia mendominasi dengan 7,5 juta kasus, menelan biaya sekitar Rp3,5 triliun.

Sepanjang 2024, FKTP merujuk 2,97 juta kasus ke rumah sakit. Jawa Tengah mencatat kasus tertinggi, disusul Jawa Barat, Jawa Timur, DKI Jakarta, dan Sumatera Utara.

BPJS menegaskan layanan kesehatan jiwa merupakan hak peserta JKN, setara dengan layanan fisik. Pemerintah bersama pemangku kepentingan memperkuat peran FKTP agar pengobatan dan rehabilitasi lebih menyeluruh.

Deteksi dini gangguan jiwa difasilitasi melalui SRQ-20 (Self Reporting Questionnaire-20) yang tersedia di situs resmi BPJS Kesehatan.

Program Rujuk Balik

Selain itu, program Rujuk Balik (PRB) memberi kemudahan pasien stabil melanjutkan pengobatan di FKTP, sehingga lebih dekat, praktis, dan efisien.

BPJS menilai peningkatan jumlah kasus menunjukkan kesadaran masyarakat semakin tinggi untuk mencari pertolongan medis. Kondisi ini menjadi peluang untuk memperluas edukasi sekaligus mengurangi stigma terhadap penderita gangguan jiwa.

Ke depan, BPJS bersama Kementerian Kesehatan menargetkan penguatan layanan promotif dan preventif di tingkat primer, agar beban pembiayaan bisa ditekan serta kualitas hidup pasien lebih terjaga. (P-*r/Zamir Ambia)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Video Viral

Terdaftar di Dewan Pers

x
x