PRIORITAS, 24/5/25 (Medina, Washington, Seattle): Pernah menjadi orang terkaya di dunia, pendiri Microsoft, Bill Gates, mengungkapkan, ketiga anaknya hanya akan menerima warisan kurang dari satu persen dari total kekayaannya yang mencapai lebih dari US$100 miliar atau sekitar Rp1.600 triliun (kurs Rp16.000).
Gates nenyampaikan rencana tersebut saat tampil dalam podcast Figuring Out with Raj Shamani.
Keputusan itu, jelasnya, bukan karena kurangnya kasih sayang, melainkan sebagai bagian dari prinsip hidupnya.
“Anak-anak saya mendapatkan pendidikan dan masa kecil yang luar biasa, tapi mereka hanya akan mendapat kurang dari satu persen dari total kekayaan saya, karena saya rasa itu bukanlah bentuk kasih sayang yang tepat,” kara Gates dikutip dari People, Rabu (7/5/25) lalu.
Miliki tiga anak
Diketahui, Gates saat ini menempati posisi ke-13 dalam daftar orang terkaya dunia versi Forbes 2025 dengan kekayaan bersih senilai US$102,2 miliar.
Nah, jika dibagi rata, masing-masing dari ketiga anaknya diperkirakan akan menerima lebih dari US$1 miliar atau sekitar Rp16 triliun.
Adapun ketiga anak Gates dari pernikahannya dengan Melinda French Gates ialah Jennifer (28), Rory (25), dan Phoebe (22).
Tidak mendorong melanjutkan bisnis
Selanjutnya Gates juga menekankan, dirinya tidak mendorong anak-anaknya untuk melanjutkan bisnis Microsoft. “Ini bukan dinasti. Saya tidak meminta mereka menjalankan Microsoft,” katanya.
Sebaliknya, ia ingin anak-anaknya menemukan jalan sukses sendiri tanpa bergantung pada kekayaan warisan. “Saya ingin mereka punya kesempatan mencetak penghasilan dan pencapaian sendiri, tanpa bayang-bayang keberuntungan luar biasa yang saya alami,” paparnya.
Donasikan kekayaan via yayasan
Sementara itu, dalam wawancara sebelumnya, Gates menyatakan komitmennya untuk mendonasikan sebagian besar kekayaannya melalui Bill & Melinda Gates Foundation. Ia bahkan mengeklaim telah menyumbangkan sekitar US$9 miliar per tahun dan berharap bisa keluar dari daftar orang terkaya dunia dalam dua dekade ke depan.
“Saya punya lebih dari cukup untuk konsumsi pribadi. Saya akan merasa bangga ketika nama saya tidak ada lagi di daftar orang terkaya,” demikian Bill Gates kepada CNN tahun lalu. (P-*r/se)
