PRIORITAS, 20/8/25 (Tangerang): Bentrok antar-kelompok remaja meletus di Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Rabu (30/7/25) dini hari. Pertikaian itu berakhir tragis ketika seorang pemuda kehilangan tangan kanannya akibat sabetan celurit.
Aparat kepolisian segera bergerak setelah menerima laporan warga. Penyelidikan mengarah pada MR alias Danco (21) yang kemudian ditangkap di sebuah bengkel kawasan Jombang, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Senin (18/8/25) sore.
“Benar, pelaku yang diduga melakukan pembacokan hingga korban mengalami luka parah pada tangan berhasil kami amankan. Saat ini tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Tangerang,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Raden Muhammad Jauhari, Rabu (20/8/25).
Pemicunya bermula dari ajakan duel di media sosial. Kanit Reskrim Polsek Tangerang AKP Ronald Sianipar menuturkan kedua kelompok sepakat bertemu di Jembatan Merah sekitar pukul 03.00 WIB.
“Mereka saling tantang di Instagram. Kedua kelompok sepakat tawuran di Jembatan Merah sekitar pukul 03.00 WIB, Rabu (30/07). Saat itulah korban maju paling depan membawa celurit hingga duel dengan lawan, namun akhirnya korban mengalami luka bacok di tangan kanan hingga putus,” jelas Ronald.
Perburuan masih berlanjut terhadap sejumlah pelaku lain yang ikut terlibat. Polisi menyatakan lima orang kini masuk dalam daftar pencarian orang.
“Selain Danco, masih ada lima orang lain yang masuk daftar pencarian orang (DPO). Mereka antara lain F alias Regbeng, Anwar, Tegar, Faiz, dan Jadu. Kami terus lakukan pengejaran,” tutur Kanit Ranmor Polres Metro Tangerang Kota Iptu Zainal Arifin.
Langkah hukum sudah ditempuh dengan menahan Danco. Ia dijerat Pasal 170 KUHP dan/atau Pasal 351 KUHP serta Pasal 358 KUHP tentang pengeroyokan dan penganiayaan. Ancaman hukumannya maksimal lima tahun penjara. (P-Khalied M)
