Selebrasi Ferran Torres setelah mencetak gol untuk Barcelona dalam pertandingan Liga Spanyol melawan Levante di Estadio Ciudad de Valencia pada Minggu (24/8/2025). Intagram.com/FCBarcelona
PRIORITAS, 24/8/25 (Valencia):
Barcelona secara dramatis menang di kandang lawan saat menghadapi Levante di Estadio Ciudad de Valencia.
Tertinggal 0-2, Blaugrana berhasil bangkit dan menang dengan skor 3-2 akibat gol bunuh diri di injuri time.
Dalam laga yang berlangsung sengit, Minggu (24/8/25) dini hari dengan tercipta lima gol. Dimana puncak drama pada menit-menit akhir.
Barcelona tertinggal dua gol melalui Ivan Romero dan Jose Morales sebelum berbalik unggul lewat gol Pedri, Ferran Torres dan gol bunuh diri Unai Elgezabal.
Hasil ini membuat Barcelona di puncak klasemen sementara dengan enam gol, sedangkan Levante di peringkat 18 tanpa poin setelah kalah dalam dua laga pertama, demikian laman Liga Spanyol.
Levante percaya diri
Levante tampil percaya diri sejak awal. Hanya 15 menit laga berjalan, Ivan Romero membawa tuan rumah unggul lewat serangan balik cepat.
Dia mendapatkan bola dari umpan Jeremy Toljan setelah Sanchez merebut bola dari Lamine Yamal.
Pesepak bola Inggris Marcus Rashford menjadi sorotan saat Barcelona melakukan comeback.
Dalam laga ini, Rashford yang mendapat kesempatan starter ditarik keluar di babak pertama setelah tim tertinggal dua gol.
Pelatih Hansi Flick melakukan perubahan di babak kedua. Marcus Rashford dan Marc Casadó digantikan oleh Dani Olmo serta Gavi, sementara Raphinha kembali dimainkan di posisi sayap kiri yang lebih familiar.
Formasi ini sama seperti saat Barcelona memenangi LaLiga musim lalu.
Keputusan jitu
Barcelona bangkit cepat di babak kedua lewat gol Pedri dan Ferran Torres yang menyamakan kedudukan menjadi 2-2.
Drama berlanjut di masa tambahan waktu ketika Unai Elgezabal melakukan gol bunuh diri setelah gagal mengantisipasi umpan Lamine Yamal, memastikan kemenangan 3-2 untuk tim tamu.
“(Flick) memberi kami beberapa perubahan taktik karena posisi kami di babak pertama tidak bagus,” ujar Torres.
“Yang paling penting, dia bilang kami harus menunjukkan karakter dan mental juara. Di babak kedua kami tampil lebih baik dan efektif,” sambungnya.
Meski puas dengan tiga poin, Flick menilai Barcelona masih memiliki pekerjaan rumah, terutama dalam menghadapi transisi cepat lawan.
“Valencia punya pemain yang cepat dan transisi mereka berbahaya. Kami harus belajar dari kesalahan ini,” ucapnya dikutip Beritaprioritas dari Antara.
Pelatih asal Jerman itu juga menyoroti penampilan Rashford. “Marcus punya beberapa momen bagus. Ini baru awal, dan kami harus terus membantunya. Tetapi di babak kedua, perubahan memang diperlukan, dan hasilnya terlihat,” kata Flick.
Namun, Flick menegaskan evaluasi tetap penting. “Setiap pertandingan adalah kesempatan untuk berkembang. Kami bangga dengan comeback ini, tapi masih banyak hal yang harus diperbaiki,” ujarnya. (P-wr).
