33.3 C
Jakarta
Saturday, August 23, 2025

    Bamsoet dorong bela diri Tarung Derajat, bisa tanding di pentas olahraga internasional

    Terkait

    PRIORITAS, 2/3/25 (Jakarta): Informasi yang diterima redaksi Beritaprioritas.com pada hari Minggu (2/3/25), Bambang Soesatyo, Anggota Komisi III DPR RI sekaligus Ketua Umum PB KODRAT dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, menyatakan Tarung Derajat, bela diri asli Indonesia, berpotensi bersaing di tingkat internasional.

    Pengakuan ini membuka peluang bagi atlet Indonesia untuk meraih prestasi dunia. Dengan filosofi “Aku Ramah Bukan Berarti Takut, Aku Tunduk Bukan Berarti Takluk,” Tarung Derajat mencerminkan budaya dan karakter bangsa.

    Untuk mencapai target tersebut, Bamsoet, yang kembali terpilih sebagai Ketum PB KODRAT 2025-2029, menunjuk Jenderal Pol (Purn.) Budi Gunawan sebagai Ketua Dewan Pembina dan Jenderal TNI (Purn.) Dudung Abdurachman sebagai Ketua Dewan Penasehat. Sekjen dijabat Brigjen Pol Putu Putra Sadana, dan Bendahara Umum Nofel Saleh Hilabi.

    “Keikutsertaan Tarung Derajat di ajang internasional akan menjadi sarana efektif untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia dan menarik minat wisatawan untuk mengenal lebih dalam kekayaan budaya Indonesia. Seperti halnya karate dari Jepang atau taekwondo dari Korea Selatan, Tarung Derajat dapat menjadi ikon budaya Indonesia yang dikenal luas,” ujar Bamsoet usai menerima Pengurus PB KODRAT di Jakarta, Jumat (28/2/25).

    Pengurus PB KODRAT hadir antara lain Sang Guru Badai, Sang Guru Rimba, Wasekjen Christophorus MP, Dwi Nugroho Marsudianto dan Astrid Monika, serta Ketua Bidang Organisasi Donni W Mahendro.

    Harus memiliki federasi

    Bamsoet menjelaskan, pengakuan internasional suatu cabang olahraga memerlukan federasi di beberapa negara. Tarung Derajat kini mendapat dukungan resmi dari Indonesia, Malaysia, Myanmar, dan Filipina. PB KODRAT terus berkoordinasi dengan Brunei dan Kamboja untuk membentuk kepengurusan nasional.

    “Tarung Derajat memiliki potensi untuk bersaing dengan bela diri dari luar negeri, seperti Karate, Taekwondo, atau Judo. Namun, untuk mencapai hal ini, diperlukan pengakuan resmi dari badan olahraga internasional seperti Olympic Council of Asia (OCA) atau International Olympic Committee (IOC). PB Kodrat terus berupaya agar Tarung Derajat bisa masuk dalam daftar cabang olahraga resmi di SEA Games maupun Asian Games,” kata Bamsoet.

    Wakil Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Wakil Ketua Umum/Kepala Badan Bela Negara FKPPI menekankan pentingnya langkah strategis untuk membawa Tarung Derajat ke pentas internasional.

    Kemenpora hingga PB KODRAT perlu aktif

    Kemenpora, Kemenlu, KONI, dan PB KODRAT perlu aktif dalam diplomasi olahraga, memperkenalkan Tarung Derajat ke negara sahabat, serta mendorong pembentukan federasi regional dan internasional.

    Selain itu, kerja sama dengan negara peminat bela diri diperlukan untuk mempercepat pengakuan dan penyebaran Tarung Derajat. PB KODRAT juga perlu menjalin hubungan dengan organisasi seperti ASEAN Para Games Federation, Olympic Council of Asia (OCA), dan International Olympic Committee (IOC) agar Tarung Derajat diakui sebagai cabang olahraga resmi.

    “Tarung Derajat memiliki potensi besar untuk diakui dan dipertandingkan di ajang olahraga internasional dan membawa nama Indonesia semakin harum di kancah dunia. Dengan komitmen serta kerja sama antara pemerintah, organisasi olahraga, dan masyarakat, Tarung Derajat tidak hanya dapat dipertandingkan di SEA Games atau Asian Games. Tetapi juga dapat menjadi bagian dari Olimpiade yang akan membawa kebanggaan bagi bangsa Indonesia di kancah internasional,” tutur Bamsoet. (P-*r/Zamir A)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini